Indeks Kepercayaan Industri Alas Kaki Alami Kontraksi Gegara Kenaikan Harga

IVOOX.id – Direktur Industri Tekstil, Kulit dan Alas Kaki Kemenperin, Rizky Aditya Wijaya mengatakan, Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada subsektor industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki mengalami kontraksi karena adanya kenaikan harga yang terjadi sejak Maret 2025.

"Kontraksi yang dialami oleh industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki disebabkan adanya kenaikan harga yang terjadi sejak Maret 2025, menyebabkan konsumen domestik menahan konsumsi barang tahan lama seperti alas kaki," ujar Rizky dalam Rilis IKI Mei 2025, Selasa (27/5/2025).

Selain itu, menurut Rizky penurunan Produk Domestik Bruto (PDB) di AS menyebabkan pesanan alas kaki dari Indonesia menurun, sedangkan 43 persen hasil produksi alas kaki Indonesia diekspor.

Di sisi lain, dampak dari negosiasi tarif resiprokal yang diterapkan oleh Amerika Serikat telah menyebabkan kekhawatiran di kalangan pelaku industri. Sehingga banyak perusahaan yang mengambil sikap wait and see serta pembatalan investasi hingga iklim usaha lebih stabil.

Akan tetapi kata dia, meskipun kegiatan produksi berkurang, Rizky menilai masih terdapat optimisme pada sektor industri alas kaki, karena sejak bulan Januari sampai Mei 2025 telah terdapat 12 investasi Penanaman Modal Asing (PMA) baru dengan skala besar masuk ke Indonesia.

Adapun izin investasi ini telah terbit dengan total nilai investasi mencapai Rp8 triliun dengan total kapasitas produksi 64,6 juta pasang alas kaki serta 214,6 juta pasang komponen alas kaki.