Imbas Tuduhan Dumping, Ekspor Udang RI Turun 8,1 Persen pada Januari-September 2024 | IVoox Indonesia

May 25, 2025

Imbas Tuduhan Dumping, Ekspor Udang RI Turun 8,1 Persen pada Januari-September 2024

Direktur PDSPKP KKP, Erwin Dwiyana
Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Erwin Dwiyana dalam konferensi pers Senin (28/10/2024).

IVOOX.id – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat kinerja ekspor udang Indonesia mengalami penurunan. Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Erwin Dwiyana mengatakan, pada periode Januari-September 2024 ekspor udang RI turun hingga 8,1 persen.

"Pada periode Januari ini sampai September nilai ekspor Indonesia di pasar global tetap mengalami penurunan 8,1% dibandingkan periode yang sama di tahun 2023," ujar Erwin dalam konferensi pers pada Senin (28/10/2024).

Penurunan ekspor udang ini kata Erwin utamanya disumbang oleh penurunan ekspor udang ke Amerika Serikat yang merupakan negara tujuan ekspor terbesar saat ini.

"Penurunan ekspor utama ini disebabkan terjadi utamanya di pasar Amerika Serikat tadi sudah kami jelaskan di awal sekitar 9,1 persen penurunannya," katanya.

Lebih lanjut Erwin merinci total nilai ekspor pada periode Januari - September 2024 ini baru mencapai USD1,19 miliar. Sementara produk udang yang paling banyak diekspor yakni jenis udang beku.

Menurut Erwin penurunan ekspor udang pada tahun 2024 ini salah satunya dipengaruhi oleh adanya tuduhan pelanggaran anti-dumping dan Countervailing Duties (CVD) atau bea masuk penyeimbang di Amerika Serikat (AS) yang dituduhkan oleh American Shrimp Processors Association (ASPA) pada 25 Oktober 2023 lalu.

0 comments

    Leave a Reply