Imbal Hasil Treasury Naik Karena Pasar Cerna Arah Fed Setelah Rilis Data Inflasi | IVoox Indonesia

July 13, 2025

Imbal Hasil Treasury Naik Karena Pasar Cerna Arah Fed Setelah Rilis Data Inflasi

us treasury

IVOOX.id, New York - Imbal hasil Treasury naik pada hari Selasa karena investor mencerna laporan indeks harga konsumen terbaru dan menilai jalur pengetatan Federal Reserve.

Imbal hasil Treasury 10 tahun naik 3,4 basis poin menjadi 3,753%. Imbal hasil pada Treasury 2 tahun naik 8,1 basis poin menjadi 4,613%. Imbal hasil pada Treasury 6 bulan melonjak menjadi 5,022%, level yang belum ditutup pada atau di atasnya sejak Juli 2007.

Imbal hasil dan harga memiliki hubungan terbalik. Satu basis poin sama dengan 0,01%.

Indeks harga konsumen, yang mengukur sekeranjang luas barang dan jasa umum, naik 0,5% untuk bulan tersebut, yang berarti kenaikan tahunan sebesar 6,4%. Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones telah memperkirakan kenaikan masing-masing sebesar 0,4% dan 6,2%.

Tidak termasuk makanan dan energi yang mudah menguap, CPI inti meningkat 0,4% setiap bulan dan 5,6% dari tahun lalu, dibandingkan perkiraan masing-masing sebesar 0,3% dan 5,5%.

“Itu adalah cetakan yang cukup seperti yang diharapkan yang melemahkan 'bisikan' dari pembacaan inti yang lebih kuat, tetapi tingkat inflasi langsung yang masih tinggi dikombinasikan dengan keadaan pasar tenaga kerja harus menambah kepercayaan pada pengetatan yang sedang berlangsung (dan tidak ada pemotongan 2023). ) naratif,” kata Ben Jeffery dari BMO dalam sebuah catatan.

Laporan CPI terbaru yang dirilis pada bulan Desember mencatat penurunan 0,1%, penurunan terbesar sejak tahun 2020. Banyak investor menganggap ini sebagai indikasi bahwa upaya Fed untuk mendinginkan ekonomi dan menurunkan inflasi mulai berlaku.

Langkah-langkah ini termasuk delapan kenaikan suku bunga sejak Maret 2022. Banyak investor khawatir tentang laju kenaikan suku bunga, dan prospek suku bunga tetap tinggi lebih lama karena mereka khawatir hal ini akan menyebabkan ekonomi AS berkontraksi.

Serangkaian pejabat Fed telah mengindikasikan bahwa keputusan suku bunga di masa depan akan bergantung pada data ekonomi. Pejabat bank sentral akan membuat pernyataan pada hari Selasa, di mana investor akan memindai petunjuk baru tentang kebijakan moneter Fed dan ekspektasi ekonomi.(CNBC)


0 comments

    Leave a Reply