IHSG Ditutup Turun ke Posisi 5.627

iVOOXid, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup turun 16 poin, atau 0,3%, ke posisi 5.627,93 dibandingkan posisi pada penutupan sehari sebelumnya di level 5.633,30. Penurunan IHSG itu dipicu oleh anjloknya harga 303 saham. Kendati demikian, harga 163 saham menguat, 115 saham stagnan dan 118 saham tidak ditransaksikan samasekali.
Total nilai transaksi hari ini tercatat sebesar Rp7,433 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 12,088 miliar unit saham. Sementara itu investor asing melakukan aksi beli saham bersih (net buying) senilai Rp558 miliar dengan volume transasi sebanyak 540 juta unit saham.
Enam dari 10 indeks sektoral BEI mengalami penurunan pada perdagangan hari ini. Indeks sektor konsumer mengalami penurunan terbesar, yaitu 0,91%, atau 22,28 poin, ke posisi 2.428. Kemudian disusul oleh indeks sektor keuangan dan sektor manufaktur yang masing-masing tergerus 0,85% dan 0,70%. Adapun indeks sektor infrastruktur mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 0,73%, atau 7,99 poin, ke posisi 1.104.
Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah saham PT Elnusa Tbk (ELSA) yang harganya naik Rp50, atau 12,8%, menjadi Rp440 per unit, saham PT Hanson International Tbk (MYRX) yang harganya terangkat Rp6, atau 4,5%, menjadi Rp138 per unit dan saham PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) yang harganya meningkat Rp120, atau Rp3,9%, menjadi Rp3.160 per unit.
Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers hari ini adalah saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang harganya tergerus Rp100, atau 3%, menjadi Rp3.200 per unit, saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yang harganya susut Rp50, atau 2,7%, menjadi Rp1.775 per unit dan saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) yang harganya turun Rp425, atau 2,5%, menjadi Rp16.500 per unit.[abr]

0 comments