IBL Pertamax All Star Digelar di Solo | IVoox Indonesia

May 11, 2025

IBL Pertamax All Star Digelar di Solo

logo Indonesian Basketball League (IBL)

 

IVOOX.id, Solo - Indonesian Basketball League kembali hadir dengan mempersembahkan pertandingan para pemain bintang yang tergabung IBL Pertamax All Star 2019 di GOR Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, pada Minggu (13/1).

IBL Pertamax All Star sebagai ajang kompetisi mempertemukan pemain bintang profesional untuk mencari pemain terbaik di antara yang terbaik, kata Assistant Manager Marketing Communication PT Pertamina (Persero) Danang Widiasurya, di Solo, Rabu (9/1).

Menurut Danang Widiasurya, pertandingan IBL Pertamax All Star antara tim Merah melawan Tim Putih tersebut dengan tujuan sebagai ajang sarana hiburan yang juga menampilkan "Slam Dunk Contest", "3 Points Shootout", "Skill Challenge" dan "entertainment" artis nasional, Virzha.

Danang mengatakan berbeda dari tahun sebelumnya yang diselenggarakan di Kota Jakarta, IBL Pertamax 2019 berinovasi dengan digelar momentum Pertamax All Stare di Kota Solo. Dipilihnya Solo, karena antusias tinggi dari masyarakat khususnya para milenial yang menantikan bintang lapangan dinobatkan sebagai Pertamax All Star 2019.

Para penggemar dapat mendukung pemain andalannya darti masing-masing klub yang telah bertanding di IBL Pertamax. Seluruh pemain baik lokal maupun asing berkesempatan mendapatkan vote dari seluruh penggemar olahraga bola basket di Indonesia.

Pada ajang IBl Pertamax All Star terbagi divisi ytakni Tim Merah dan Putih telah menentukan pemain di masing-masing klub yang berhak masuk dalam nominasi dan melangkah ke tahap selanjutnya. Tahap pilihan berdasarkan suara atau vote terbanyak melalui aplikasi "MyPertamina", caranya mudah hanya follw akun intagram "@MyPertamina" dan download aplikasi MyPertamina kemudian registrasi data diri dan vote pemain faforitnya.

"10 pemain dipilih berdasarkan hasil suara terbanyak dari para pecinta bola basket Tanah Air," kata Danang.

Arifun Dhalia, selaku VP promotion dan Marketing Communication PT Pertamina, menambahkan, pihaknya berharap dengan acara tersebut "brand awareness" terhadap produk Pertamax di kalangan milinial makin meningkat antusias konsumen untuk menggunakan produk Pertamax.

"Bahkan, para golongan minial dapat beralih ke bahan bakar yang lebih awet dan berkualitas tentunya ramah lingkungan," kata Arifun.

Chief Marketing Officer IBL, Cahyadi Wanda, mengatakan, pertandingan para bintang profesional IBL Pertamax All Star 2019 memilih Solo, karena kota ini, selain sering digunakan ajang IBL, juga memiliki sejarah olahraga basket yang baik. "Awalnya ada empat kandidat sebagai tempat pertandingan All Star, antara lain Yogyakarta, Bali, Semarang dan Solo. Namun, akhir terpilih Kota Solo karena melihat sejarah Solo perkembangan basket baik," kata Cahyadi.

Pada pertandingan All Star, kata Cahyadi, Tim Merah dengan pelatih, Wahyu Widayat Jati (HSN), dan pelatih Tim Putih, Giedrius Zibenas, (Stapac Jakarta). Starting five untuk tim merah disin tiga pemain Satria Muda Pertamina, Arki Dikania Wisnu, Jamarr Johson, Dior Lowhom. Dua pemain lainnya, Galank Gunawan (Bima Perkasa Yogyakarta) dan Abraham Wenas (Hang Tuah).

Lima pemain Tim Putih yakni Andakara Prastawa (Pelita), Adhi Pratama (Pelita), Wayne Brodford (Pelita), Kore White (Perlita), Abraham Damar Grahita (Stapac).

"Para pemain ini, terpilih berdasarkan voting tertinggi sesuai klasifikasi pemain yang diudaftarkan semua tim ke IBL, yakni posisi 'guard', 'forward', 'center', 'smallman' dan 'big man'. Pemian cadangan merupakan pilihan manajemen IBL dan para pelatih setiap baik Tim Merah maupun Putih," katanya. (luthfi ardi).

0 comments

    Leave a Reply