Hore! Satu Lagi Vaksin Covid-19 yang Sukses Uji Bahkan pada Manula Usia 71 Tahun Keatas

IVOOX.id, Jakarta - Beberapa perusahaan beramai-ramai membuat vaksin Covid-19 termasuk Moderna Inc.

Keamanan vaksin Covid-19 milik Moderna ini diketahui telah merilis hasil studi awalnya. Vaksin ini dikatakan aman dan bisa digunakan pada manula atau oarng yang lanjut usia, bahkan 71 tahun ke atas.

Hasil dari studi itu dipublikasikan di New England Journal of Medicine. Hal tersebut adalah kelanjutan dari uji coba keamanan Fase I Moderna, di usia 18-55 tahun.

Dosis vaksin Covid-19 yang diberikan sebanyak 25 mikrogram dan 100 mikrogram diujikan kepada 40 orang dewasa, dengan usia 56 hingga 70 tahun bahkan 71 tahun dan lebih lagi.

Manula yang berusia 71 tahun ke atas, mereka diberi suntikan vaksin Covid-19 dengan dosis 100 mikrogram dengan jarak 28 hari.

Diketahui hasil dari uji coba tersebut, ada kekebalan yang muncul sama seperti yang terjadi pada manula berusia 70 ke bawah.

"Temuan ini meyakinkan karena kekebalan cenderung melemah seiring bertambahnya usia," kata Dr. Evan Anderson, salah satu peneliti utama studi tersebut dari Emory University di Atlanta kepada Reuters, dikutip Portal Surabaya pada Rabu 30 September 2020.

Akan tetapi, disebutkan juga tetap ada efek samping yang dirasakan yaitu sakit kepala, kelelahan, nyeri tubuh, menggigil, dan terdapat nyeri tempat suntikan.

Tetapi hal tersebut dianggap sebagai efek yang ringan dan sedang, tidak ada efek yang lebih dari itu.

Menurut Anderson terdapat dua kasus relawan mengalami reaksi parah dari yang disebutkan sebelumnya.

Reaksi tersebut yaitu satu kasus mengalami demam yang sangat tinggi setelah menerima dosis vaksin Covid-19 lebih rendah, sedangkan satu kasus lain mengalami kelelahan berat sehingga sulit beraktivitas.

Walaupun seperti itu, peneliti menyebut ini resiko yang wajar setelah menerima vaksin Covid-19 karena masih bisa diatasi dengan cepat.

"Ini mirip dengan apa yang dialami banyak orang dewasa yang lebih tua dengan vaksin influenza dosis tinggi," ucapnya.

"Mereka mungkin merasa tidak enak atau demam," lanjut Anderson.

Manula seperti yang diketahui, memang lebih rentan terkena komplikasi parah akibat virus corona.

Pengujian dosis vaksin Covid-19 tersebut penting sebelum adanya otorisasi setempat atau persetujuan pemakaian darurat.

Norman Hulme, salah seorang relawan dalam uji vaksin Covid-19 ini, merupakan sosok pengembang multimedia senior berusia 65 tahun di Emory yang menggunakan dosis vaksin yang lebih rendah.

"Saya benar-benar tidak mengalami efek samping sama sekali," kata Hulme yang juga membenarkan hasil tersebut.