October 11, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Gunung di St Vincent Meletus, Evakuasi Hanya Berlaku Untuk Warga Yang Sudah Divaksinasi Covid

IVOOX.id, St Lucia - Hanya mereka yang telah menerima vaksin COVID-19 yang dapat dievakuasi dengan aman dari St. Vincent setelah gunung berapi La Soufriere di negara kepulauan Karibia itu meletus pada hari Jumat, Perdana Menteri negara itu Ralph Gosalves mengatakan dalam konferensi pers hari Sabtu.

Saat memberikan konferensi pers dengan wajah tampak berlinang air mata, perdana menteri St Vincent menjelaskan bahwa kapal pesiar telah secara sukarela mengangkut penduduk pulau itu ke pulau-pulau Karibia terdekat untuk berlindung, tetapi hanya orang yang divaksinasi yang diizinkan naik.

"Kepala petugas medis akan mengidentifikasi orang-orang yang sudah divaksinasi sehingga kami bisa membawa mereka ke kapal," katanya kepada wartawan.

 Dia menjelaskan kapal pesiar "tidak memiliki cukup personel" untuk menahan orang di kapal, tetapi dapat mengangkutnya.

Keputusan itu tampaknya bukan miliknya, melainkan dibuat oleh negara-negara pulau tetangga Barbados, Grenada, Antigua dan St. Lucia, yang mengatakan mereka hanya akan menerima pengungsi yang divaksinasi penuh.

Negara pulau itu adalah rumah bagi sekitar 100.000 orang.

Kamis lalu, negara itu mulai mengambil tindakan pencegahan, dan telah memerintahkan evakuasi rumah-rumah di bagian utara pulau itu karena kemungkinan risiko La Soufriere bisa meletus.

Gunung berapi itu tidak aktif sejak 1979, dengan letusan terakhirnya menyebabkan kerusakan sekitar $ 100 juta. Pada tahun 1902, letusan menewaskan lebih dari 1.000 orang.

Letusan pada hari Jumat menyebabkan abu dan asap dan membuat daerah tetangga menjadi hampir gelap gulita, menutupi matahari pagi yang cerah, kata seorang saksi mata Reuters, yang melaporkan mendengar ledakan dari Rose Hall, desa terdekat.

Ledakan yang lebih kecil terus berlanjut sepanjang hari, Erouscilla Joseph, direktur di Pusat Penelitian Seismik Universitas Hindia Barat, mengatakan kepada Reuters, menambahkan bahwa aktivitas semacam ini dapat berlangsung selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.

"Ini baru permulaan," katanya.

Kolom letusan diperkirakan mencapai ketinggian 10 km (6 mil), kata pusat penelitian seismik. Hujan abu dapat mempengaruhi Grenadines, Barbados, St. Lucia dan Grenada.

Media lokal dalam beberapa hari terakhir juga melaporkan peningkatan aktivitas dari Gunung Pelee di pulau Martinik, yang terletak di sebelah utara St. Vincent di luar St. Lucia.(jpost.com)

0 comments

    Leave a Reply