Gubernur BI Tak Mau Berspekulasi Soal Redenominasi Rupiah

IVOOX.id, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo tidak mau berspekulasi dan memilih menunggu keputusan pemerintah untuk mengajukan atau tidak Rancangan UU Redenominasi rupiah ke DPR di tahun ini.

"Sudah dirumuskan dan disampaikan ke pemerintah. Proses selanjutnya akan menunggu arahan dari pemerintah," kata Perry di Jakarta, Selasa (3/4/2018).

Rencana redenominasi atau penyederhanaan jumlah digit dalam mata uang rupiah sudah digulirkan oleh BI di 2010 sejak pemimpin BI dipegang oleh Darmin Nasution. Kemudian pada 2013 naskah RUU tentang redenominasi bernama RUU Perubahan Harga Rupiah selesai.

Rencana pengajuan RUU itu kembali bergulir di 2017. Namun pemerintah masih bergeming untuk mengajukan rencana redenominasi ke parlemen.

"Akan kita sampaikan (masukan soal redemoninasi) ke pemerintah, sebagai bahan masukan saja," tutur dia.

Sebagaimana diketahui, redenominasi itu tiga nol di belakang mata uang rupiah akan hilang. Dapat dicontohkan, dari Rp1.000 menjadi Rp1.‎ [ava]