Gubernur Aceh Terbitkan Ingub Wajibkan Salat Berjamaah | iVoox Indonesia

March 19, 2025

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Gubernur Aceh Terbitkan Ingub Wajibkan Salat Berjamaah

IVOOX.id – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem resmi menerbitkan Instruksi Gubernur (Ingub) Aceh Nomor 1 Tahun 2025 tentang Pelaksanaan Salat Fardu Berjamaah bagi ASN dan masyarakat serta mengaji di setiap satuan pendidikan di Aceh.

"Bismillahirrahmanirrahim, saya Gubernur Aceh secara resmi launching instruksi Gubernur Aceh Nomor 01 Tahun 2025," kata Mualem, di Banda Aceh, Ahad (16/3/2025), dikutip dari Antara.

Peluncuran Ingub Aceh tersebut dilakukan di hadapan jamaah Salat Isya dan Tarawih di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh.

Dengan diterbitkannya Ingub tersebut, maka setiap ASN dan masyarakat diwajibkan salat berjamaah dan meninggalkan segala aktivitas saat adzan berkumandang.

Selain itu, Ingub tersebut juga mewajibkan setiap murid dan siswa pada satuan pendidikan formal di Aceh untuk melaksanakan pengajian Al Quran 15 menit sebelum belajar.

Selain Ingub Nomor 1 Tahun 2025, dalam kesempatan yang sama, Gubernur Aceh juga meluncurkan Gerakan Aceh Berwakaf. Gerakan ini mendorong wakaf produktif untuk memajukan ekonomi gampong dan perkuat ekosistem wakaf di Aceh.

"Alhamdulillah. Semoga Allah SWT meridai niat dan usaha kita agar pelaksanaan syariat Islam di Aceh menjadi lebih baik," ujar Mualem.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Aceh juga menerima duplikat mushaf Al Quran yang disalin oleh 30 kaligrafi Aceh selama 12 hari.

Mushaf tersebut merupakan duplikat dari mushaf yang dipeluk imam besar Masjid Raya Baiturrahman yang syahid dalam perang Aceh pertama melawan Belanda. Kini mushaf asli tersebut berada di Perpustakaan Leiden, Belanda.

Sementara itu, pengisi tausiah salat tarawih Masjid Raya Baiturrahman, Ustad Suryanto Sudirman, mengapresiasi kebijakan Gubernur yang mewajibkan seluruh masyarakatnya meninggalkan segala aktivitas saat azan dan segera melaksanakan salat jamaah.

Ustad Suryanto juga mengingatkan seluruh jamaah agar benar benar menghidupkan dan mengaplikasikan Al Quran dalam kehidupan. Sebab Al Quran merupakan petunjuk bagi umat manusia.

"Semoga syariat di dalam Al Quran benar-benar hidup di bumi Aceh dalam segala bidang baik itu muamalah, ibadah, dan aktivitas lainnya," kata Ustad Suryanto, dikutip dari Antara. 

0 comments

    Leave a Reply