Generasi “Emas” Belgia Yakin Hancurkan Brasil di Perempat Final Piala Dunia

IVOOX.id, Moskow – Pemain bertahan Belgia, Vincent Kompany, menyebut laga perempat final Piala Dunia melawan Brasil di Kazan, Sabtu (8/7) dini hari WIB, bakal menjadi pertandingan “hidup-mati” bagi generasi “emas” Belgia. Kompany dan kawan-kawan percaya diri mampu mengalahkan Brasil.

“Istilah 'generasi emas' jelas merupakan salah satu pemain yang tidak muncul dan itu bukan sesuatu yang terlalu penting bagi kami," katanya dalam konferensi pers di pangkalan pelatihan Belgia di luar Moskow, Rabu (4/7) waktu setempat.

“Kenyataannya bahwa pertandingan melawan Brasil adalah laga menentukan untuk generasi kita adalah pasti. Meskipun bukan seperti kita telah gagal hingga sekarang tetapi ada level di atas, yang perlu kita capai, yang dapat dilakukan oleh permainan seperti yang kita mainkan melawan Brasil.

“Jadi, ini adalah permainan yang menentukan, tetapi tidak hanya bagi kami, itu adalah permainan yang menentukan juga untuk Brasil. Dengan para pemain yang dimiliki kedua tim, seharusnya pertemuan Belgia-Brasil tidak terjadik di perempat final," kata dia.

Selama bertahun-tahun publik Belgia berharap besar kepada pemain-pemain seperti Kevin De Bruyne, Eden Hazard, Thibault Courtois, dan Dries Mertens. Sayangnya, Belgia sejauh ini belum memenuhi harapan setelah tersisih di perempat final Piala Dunia 2014 dan Kejuaraan Eropa di Prancis dua tahun lalu.

Namun, Kompany menegaskan saat ini mereka secara mental lebih tangguh, terutama karena anggota skuat telah menang di level klub di seluruh Eropa. “Dulu dalam budaya Belgia, dan saya pikir semua orang akan setuju dengan saya, kami akan merasa kalah bahkan sebelum pertandingan seperti ini. Tetapi semua pemain di tim kami, yang bermain di klub di seluruh dunia, sekarang percaya 100 persen kami bisa mengalahkan Brasil. Apakah itu realistis saya tidak tahu, Brasil adalah tim yang luar biasa tetapi tidak ada satu hari saya pergi tidur sambil berpikir 'bagaimana kalau kita kalah'? "

Ditanya apa yang akan dia lakukan jika Neymar mengulangi banyak kritikannya dalam drama dari putaran 16 besar melawan Meksiko, ketika dia berguling-guling di lapangan setelah bentrokan, pemain Manchester City itu tidak peduli dengan aksi bintang Brasil tersebut.

“Saya tidak tahu. Saya tidak peduli. Apa pun pemain di tim lain tidak akan banyak berpengaruh," tambah Kompany. (luthfi ardi)