October 2, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Gempa M 7,4, Warga Jakarta, Tangerang dan Depok Berhamburan Keluar

IVOOX.id, Jakarta - Gempa M 7,4 yang terjadi di Banten membuat warga Jakarat, Tangerang dan  Depok membuat warga berhamburan keluar dari gedung dan rumah.

Sejumlah warga tidak remaja dan orang dewasa berhenti di luar gedung perbelanjaan dan tidak berani masuk ke dalam karena masih panik setelah merasakan gempa.

Warga-warga yang tinggal di dalam rumah juga berhamburan keluar untuk mengamankan diri. "Gempa... gempa," seru warga sambil keluar dari rumah.

Sementara itu, warga Depok Jawa Barat panik dan berhamburan ke luar rumah ketika merasakan gempa dengan kekuatan M 7,4 pada pukul 19.03 WIB.

"Saya panik lah terus langsung ke luar rumah dan ternyata sudah banyak warga lainnya juga ke luar rumah," kata Ani seorang warga Cilodong Depok, Jumat (2/8) malam.

Ia bersama dua orang anaknya langsung berusaha menenangkan anaknya yang masih duduk dibangku sekolah dasar. "Anak saya juga panik teriak-teriak gempa...gempa...dan langsung saya ajak ke luar rumah," ujarnya.

Di luar rumah sudah berkumpul sejumlah warga, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadinya gempa susulan.

Gempa bumi bermagnitudo 7,4 SR terjadi di posisi 147 km barat daya Sumur-Banten. Gempa berkedalaman 10 km yang berpotensi tsunami.

Goncangan tersebut berlangsung sebentar. Setelah goncangan itu, warga Jakarta kembali melakukan aktivitasnya, dan warga kembali masuk ke rumah mereka. "Semoga tak ada gempa susulan yang membahayakan," harapnya.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk Banten, Jawa Barat, Lampung dan Bengkulu, menyusul gempa bumi dengan magnitudo 7,4 berpusat di Sumur, Banten yang terjadi pada Jumat (2/8) pukul 19.03 WIB.

Berdasarkan permodelan BMKG, daerah yang berpotensi tsunami Pandeglang bagian selatan (Banten) dengan status Siaga, Pandeglang Pulau Panaitan status Siaga, Lampung barat pesisir selatan status Siaga.

Sementara yang berstatus Waspada yaitu Pandeglang bagian Utara, Lebak, Tanggamus Pulau Tabuan, Sukabumi Ujung Genteng, Tanggamus bagian timur, Lampung Selatan Kepulauan Krakatau, Lampung Selatan Kepulauan Legundi, Lampung Barat Pesisir tengah, Lampung Barat pesisir Utara, Bengkulu Utara Pulau Enggano.

Status waspada juga diberlakukan di Kaur Bengkulu, Lampung Selatan Kepulauan Sebuku, Bengkulu Selatan, Serang bagian barat dan Seluma.

0 comments

    Leave a Reply