Garuda TV Masuk sebagai Penyelenggara Debat Ke-3 Capres

IVOOX.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia secara resmi mengumumkan tambahan televisi penyelenggara dalam siaran debat ke-3 calon presiden.

Dalam konferensi pers yang digelar di kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat (5/1/2024), Komisioner KPU, August Mellaz, menyampaikan perkembangan terkini mengenai persiapan pelaksanaan debat yang akan dilaksanakan pada tanggal 7 Januari 2024.

"Kami ingin mengupdate perkembangan akhir dari persiapan pelaksanaan debat ketiga untuk calon presiden dengan tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri," ujar August Mellaz Jumat (5/1/2024).

Selanjutnya KPU menunjuk Garuda TV sebagai satu-satunya tambahan dalam tim televisi penyelenggara. Sebelumnya, MNC Group telah dipilih sebagai penyelenggara, dan tambahan dukungan datang dari Garuda TV. MNC Group sendiri terdiri dari MNCTV, RCTI, INews, dan Global TV.

Mellaz menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai masukan dari berbagai pihak, terutama tim pasangan calon.

"KPU sebagai penyelenggara pemilu merespons atau mempertimbangkan berbagai masukan dari berbagai pihak, terutama tim pasangan calon yang akan memfasilitasi masing-masing calonnya untuk debat," ungkapnya.

Menanggapi keberatan yang muncul terkait netralitas debat, Mellaz menegaskan bahwa semua stasiun televisi penyelenggara telah duduk bersama membahas masalah netralitas. Dalam debat sebelumnya yang diadakan oleh Trans Corp, dan Kompas, tidak terjadi masalah.

"Semua media penyelenggara yang kami undang untuk menyiarkan pelaksanaan debat duduk dalam satu meja membahas persoalan ini bersama-sama dan membagi peran masing-masing," tambah Mellaz.

Sebelumnya, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka telah melayangkan surat keberatan kepada KPU terkait penolakan MNC Group yang dianggap mendominasi siaran debat ketiga Pilpres 2024. KPU menjadwalkan debat ketiga Pilpres pada Minggu, 7 Januari 2024. Cheryl Tanzil, Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, menyatakan keberatan karena MNC Group terafiliasi dengan salah satu pasangan calon, namun Mellaz meyakini bahwa MNC tetap kredibel sebagai lembaga penyiaran yang terpisah dari partai politik.