May 19, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Garuda Mulai Layani Penerbangan di Selayar

iVooxid, Makassar - Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia (GI) akan mulai beroperasi di Bandara Udara H. Aroeppala, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan pada awal Februari 2017.

"Sudah beberapa kali kita pertemuan dengan pihak Garuda Indonesia dan sudah fix nanti itu awal Februari akan mulai beroperasi," ujar Wakil Bupati Kepulauan Selayar Zainuddin di Makassar, Kamis (26/1/2017).

Dia mengatakan, masuknya maskapai penerbangan Garuda Indonesia ke Selayar akan mulai menambah padat jalur transportasi udara yang tentunya akan berimbas pada perekonomian warga Selayar.

Zainuddin mengaku jika sampai saat ini setelah 16 tahun beroperasi bandara udara tersebut, sejumlah penerbangan yang dioperasikan pernah melayani penerbangan ke bandara ini.

"Semakin banyak penerbangan semakin bagus karena memang Selayar adalah salah satu destinasi wisata yang dimiliki Sulsel dan banyak dikunjungi," katanya.

Sekadar diketahui bahwa, saat ini penerbangan Makassar-Selayar, dilayani perusahan penerbangan Komersial "Wings Air" serta rute penerbangan perintis rencananya akan dilayani perusahaan penerbangan "Air Fast".

Sebelumnya, maskapai penerbangan Wings Air, telah meningkatkan frekwensi penerbangannya untuk melayani rute dari Makassar-Selayar, pergi dan pulang (PP), melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dengan Bandara H. Aroeppala, terhitung sejak Senin 30 Oktober 2016, dengan jumlah penerbangan 10 kali seminggu.

Frekwensi penerbangan tersebut menggunakan pesawat Type ATR-72 seri 600, sebagai tambahan penerbangan dari sebelumnya yang hanya tiga kali seminggu.

Adanya penambahan rute penerbangan Makassar-Selayar, berdasarkan Keputusan Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara, No: AU. 012/71/8/DRJ-DA. Tahun 2016, Tertanggal 28 Oktober 2016, tentang Perpanjangan Rute Domestik PT Wings Abadi.

Tambahan rute penerbangan komersil dari maskapai yang sudah beroperasi selama ini, dengan kapasitas 70 penumpang diyakini akan lebih diminati, khususnya masyarakat kota Benteng.

Kebutuhan alat transportasi udara hingga sejauh ini sudah sangat dibutukan, terbukti dari jadwal penerbangan selalu terjadi daftar tunggu penumpang sebagai konsumen sudah semakin tinggi. (ant)

0 comments

    Leave a Reply