Galaxy S23 Ultra 5G Jadi Favorit di Pra-pemesanan

IVOOX.id, Jakarta - Ponsel pintar (smartphone) Samsung Galaxy S23 Ultra 5G menjadi seri terfavorit atau paling laris yang dibeli masyarakat Indonesia selama periode pra-pesan (pre-order) yang sudah dimulai sejak 2 Februari hingga 23 Februari.
"Varian yang paling favorit itu S23 Ultra 5G yang memang ini juga secara spesifikasi paling tinggi kan. Jadi paling favorit ini," kata Head of Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar saat peluncuran ponsel tersebut di Jakarta, Kamis.
Samsung telah memperkenalkan jajaran Galaxy S23 di pada 2 Februari 2023, terdiri dari Galaxy S23 5G, Galaxy S23+ 5G, dan Galaxy S23 Ultra 5G. Pada Kamis, Samsung secara resmi meluncurkan ketiga varian ponsel tersebut di Indonesia.
Terdapat empat varian warna matte yang ditawarkan yaitu phantom black, cream, green, dan lavender. Ada pula warna eksklusif lain yang tersedia apabila konsumen melakukan pemesanan di laman resmi Samsung yaitu lime, graphite, sky blue, dan red. Menurut Selvia, varian black dan green menjadi warna terfavorit yang dipesan pengguna.
Selvia menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme masyarakat Indonesia dalam menyambut kehadiran Galaxy S23 Series 5G. Hal ini ditunjukkan dari jumlah pemesanan yang meningkat hampir dua kali lipat dibanding pra-pesan Galaxy S Series sebelumnya.
"Dan kalau kita kembali lagi dari tahun 2010, ini adalah hasil paling tinggi yang pernah kita capai," ujar Selvia.
Dengan peluncuran Galaxy S23 Series 5G, Selvia mengatakan pihaknya berharap pangsa pasar (market share) Samsung akan meningkat. Apalagi, imbuh dia, Samsung juga selalu menawarkan teknologi canggih hingga berbagai inovasi.
Dipimpin oleh seri Ultra, ponsel ini menawarkan keunggulan dari sektor kamera Adaptive Pixel 200MP yang mampu menangkap foto dan video dengan detail mumpuni. Selain itu, ponsel juga dilengkapi dengan fitur Expert RAW dengan pilihan astrography untuk memotret pergerakan cahaya di malam hari serta multi-exposure untuk mengombinasikan beberapa foto.(Antara)

0 comments