Formasi CPNS 2021 Dibuka Tahun Ini, Lowongan Terbanyak untuk Dosen dan Sipir Lapas | IVoox Indonesia

August 9, 2025

Formasi CPNS 2021 Dibuka Tahun Ini, Lowongan Terbanyak untuk Dosen dan Sipir Lapas

2018_09_19-11_28_22_4e844e8fcbb233759870b42ee927b1c9_620x413_thumb
Seleksi Penerima Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). (Foto:Dok Kominfo)

IVOOX.id, Jakarta - Kabar gembira bagi para pendaftar, CPNS 2021 segera dibuka.

Diumumkan, pendaftaran CPNS 2021 bakal dibuka pada Mei-Juni 2021 mendatang.

Selain PNS, pemerintah juga membuka pendaftaran untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK.

Seleksi bakal dimulai bulan Juli hingga Oktober 2021.

November 2021- Januari 2022 akan diumumkan pemberkasan dan penetapan NIP.

Pendaftaran akan dimulai pada bulan Mei di Portal SSCASN yakni di laman https://sscascn.bkn.go.id.

Formasi yang paling banyak dibutuhkan Total kebutuhan ASN/PNS pada tahun ini sebanyak 1.275.387, yang terdiri dari:

-Formasi untuk guru PPPK sebanyak 1.002.616,

-PPPK Non Guru 70.008,

-CPNS sebanyak 119.094.

Total kebutuhan CPNS pemerintah pusat sebanyak 83.669 PNS yang ditetapkan untuk 69.684 formasi, rinciannya:

-Kementerian/lembaga (K/L) 61.129 formasi

-Sekolah kedinasan 8.555 formasi

Sementara total kebutuhan CPNS pemerintah daerah sebanyak 1.191.718 yang ditempatkan untuk 652.803 formasi dengan rincian:

-Pemerintah provinsi 139.443 formasi

-Pemerintah kabupaten/kota 513.360 formasi.

Jabatan terbanyak yang dibutuhkan pemerintah pusat tahun ini, antara lain: Dosen, Penjaga tahanan, Penyuluh KB, Analis perkara peradilan, Pemeriksa, Perawat, Analis hukum pertanahan, Jaksa, Dokter, Statisi, Pranata komputer, Pranata barang bukti, Pengawas farmasi dan makanan, Penyuluh perikanan, dan Perencana.

Jabatan terbanyak yang dibutuhkan pemerintah provinsi, antara lain: Jabatan guru, Jabatan tenaga kesehatan, Jabatan teknis.

Jabatan guru terdiri dari: Guru BK, Guru TIK, Guru matematika, Guru seni budaya, Guru Bahasa Indonesia.

"Secara prinsip arahan Bapak Presiden memang lebih banyak kita fokuskan menerima pegawai yang bisa langsung terjun ke lapangan dan mengurangi penerimaan pegawai administrasi yang hanya duduk di belakang meja," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Tjahjo Kumolo.

0 comments

    Leave a Reply