Ferrari Berharap Raih Kemenangan di GP Kanada | IVoox Indonesia

May 16, 2025

Ferrari Berharap Raih Kemenangan di GP Kanada

sirkuit gilles villeneu

 

IVOOX.id, Montreal - Sirkuit Gilles-Villeneuve di Montreal, Kanada menjadi saksi kemenangan ketiga Sebastian Vettel di balapan Formula 1 musim lalu. Kala itu pebalap asal Jerman tersebut menyentuh garis finis pertama menyingkirkan pebalap Mercedes Valtteri Bottas dengan margin cukup jauh, tujuh detik.

Ferrari akan berharap mengulang kesuksesannya di GP Kanada akhir pekan ini di balapan sebanyak 70 putaran mengelilingi sirkuit sepanjang 4,361 km itu. Sejauh ini GP Kanada telah menyajikan sejumlah balapan yang epik berkat desain sirkuit yang menantang para pebalap dan menawarkan sejumlah kesempatan overtaking.

Pada dasarnya sirkuit ini adalah lintasan lurus yang dipadukan dengan sejumlah chicane dan satu hairpin, jadi akan banyak kesempatan pebalap melakukan slipstreaming serta zona pengereman keras.

Kesempatan terbaik untuk menyalip ada lintasan sebelum tikungan terakhir di mana pebalap akan mengambil peluang untuk menyodok di lintasan panjang yang berujung di zona pengereman keras sebelum hairpin itu.

Jika gagal melakukan overtaking di sana, maka pebalap masih memiliki kesempatan untuk mencuri posisi lewat zona pengereman keras lainnya di Tikungan 1.

Chicane terakhir adalah tikungan yang cukup menantang yang menuntut mobil mengerem dari kecepatan 300kpj untuk bermanuver ke kanan kemudian ke kiri melewati kerb yang besar. Dengan pagar pembatas menunggu di hampir setiap tikungan, kesalahan terkecil bisa sangat fatal.

Pada 1999, tiga juara dunia menabrak tembok di ujung tikungan terakhir. Mobil pebalap tuan rumah Jacques Villeneuve, Michael Schumacher dan Damon Hill pernah mencium tembok pembatas di sana.

Villenueve juga pernah menabrak tembok sirkuit pada 1997. Sejak itu, Sebastian Vettel dan Jenson Button juga pernah mengalami hal yang sama. Korban lainnya adalah Rubens Barichello, Juan Pablo Montoya, Ralf Schumacher, dan Pastor Maldonado.

Tak hanya pebalap, mobil mereka juga akan dipaksa menembus batas ketika turun di sirkuit yang dipenuhi lintasan lurus panjang dan zona pengereman keras yang menuntut kekuatan mesin dan rem.

Di akhir balapan, rem yang selalu melakukan pekerjaan berat bisa menimbulkan masalah ketika pebalap ingin melambatkan mobilnya. Sungguh tidak nyaman di waktu-waktu itu mengingat ada sebuah tembok yang menunggu di setiap jalur keluar tikungan sirkuit.

Karena pedal kiri bekerja dengan keras, demikian juga pedal kanan untuk membuka throttle, maka biasanya Kanada menjadi titik di mana tim-tim F1 memperkenalkan power unit baru untuk mengejar performa di lintasan lurus. (luthfi ardi)

0 comments

    Leave a Reply