Elon Musk Buat Peraturan 'Nyeleneh', Kini Baca Cuitan Dibatasi

IVOOX.Id - Elon Musk, CEO Twitter terbaru, menyatakan beberapa peraturan Twitter terkini. Ia membatasi cuitan yang bisa dibaca oleh pengguna. Mulai dari 500 tweet hingga 10 ribu tweet.

CEO Tesla Motor tersebut mengatakan pada hari Sabtu (1/7) bahwa akun terverifikasi dibatasi untuk membaca 6.000 posting per hari dan akun yang tidak diverifikasi dibatasi hingga 600 posting per hari. Akun baru yang belum diverifikasi dibatasi hingga 300 posting per hari, katanya.

Dalam waktu dua jam setelah membuat pengumuman, Musk mencuit bahwa batas membaca tweet menjadi 8.000 untuk akun terverifikasi, 800 untuk akun yang tidak terverifikasi, dan 400 untuk akun baru yang tidak terverifikasi.

Tiga jam kemudian, dia men-tweet bahwa jumlahnya sekarang masing-masing mencapai 10.000, 1.000 dan 500.

Perubahan itu dibuat untuk "mengatasi tingkat ekstrim dari pengikisan data & manipulasi sistem," cuit Musk.

Twitter yang mengalami down tadi malam, membuat para pengguna Twitter menaikkan tagar #TwitterDown dan #RateLimitExceed. Serta di Indonesia sendiri, muncul Trending Topic 'Twitter Kenapa'.

Sejak mengakuisisi Twitter pada bulan Oktober dengan harga sekitar US$44 miliar, Elon Musk telah membuat perubahan besar pada perusahaan dan platformnya.

Dalam upaya memangkas biaya secara signifikan, perusahaan memangkas sekitar 75% dari 7.500 tenaga kerjanya, meningkatkan kekhawatiran tentang kemampuan Twitter untuk mempertahankan platformnya.

Selain itu, ia juga mencabut tanda centang biru bagi akun yang memiliki pengikut di bawah 1 juta. Bagi pengguna Twitter yang ingin memiliki centang biru atau verified, harus membayar sebesar 1,4 juta rupiah.