Ekspor September Melorot 6,58%, Impor Turun 13,18% | IVoox Indonesia

July 20, 2025

Ekspor September Melorot 6,58%, Impor Turun 13,18%

Peti-Kemas

IVOOX.id, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat total ekspor September 2018 mencapai US$14,83 miliar atau turun 6,58% dibandingkan bulan sebelumnya.

Hal itu disampaikan dalam rilis data ekspor impor Indonesia sampai dengan September 2018 di Gedung BPS, Jakarta, Senin (15/10/2018).

Penurunan kinerja ekspor ini dipicu oleh melemahnya ekspor di sektor migas maupun sektor nonmigas. Ekspor di sektor migas mengalami penurunan sebesar 15,81%, sedangkan sektor non migas menyusut 5,67%.

Meski ada penurunan secara bulanan, tapi total ekspor periode Januari-September 2018 mengalami kenaikan 9,41% secara year-on-year (yoy) dari US$123,38 miliar menjadi US$134,99 miliar.

Selain itu, ekspor industri manufaktur juga tercatat bertumbuh dari US$92,25 miliar pada September 2017 menjadi US$97,52 miliar pada September 2018 atau naik 5,71% secara tahunan.

Untuk impor, BPS mencatat penurunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Total impor pada September senilai US$14,60 miliar atau turun sebesar 13,18% dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Namun demikian jika dibandingkan secara year on year, impor mengalami kenaikan 14,18% dari posisi tahun sebelumnya senilai US$12,79 miliar.

Turunnya impor tersebut didorong oleh penurunan impor migas yang turun sebesar 25,2% atau dari US$3,05 miliar menjadi US$2,28 miliar. Hampir semua impor jenis migas baik dari sisi nilai dan volume mengalami penurunan.

Sementara itu untuk impor nonmigas turun 10,52% dari US$13,77miliar menjadi US$12,32 miliar. BPS menyebut bahwa penurunan impor tersebut mengulang dari tahun sebelumnya, artinya tren alamiah yang terjadi setiap September.

Adapun total impor dari Januari - September 2018 mencapai US$138,77 miliar atau naik 23,33% dibandingkan dengan 2017 sebesar US$112,52 miliar.

0 comments

    Leave a Reply