March 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Edy Rahmayadi Mengaku Sempat Ditawari Suap Rp1,5 Triliun

IVOOX.id, Jakarta - Sisi lain Ketua Umum Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI), Edy Rahmayadi terungkap saat acara Mata Najwa di Trans 7, tadi malam, Rabu (28/11).

Ternyata, sebuah sindikasi mafia sepak bola pernah menawari suap sebesar Rp1,5 triliun kepada Edy Rahmayadi..

Dalam acara yang bertema “PSSI Bisa Apa?” itu salah satu anggota Exco PSSI, Refrizal membeberkan fakta mengejutkan tentang Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi.

Refrizal menyebutkan tentang kasus suap yang nyaris menerpa Edy Rahmayadi sebagai Ketum PSSI.

Politisi PKS itu membeberkan hal tersebut saat menjawab pertanyaan Sekretaris Kemenpora, Gatot Dewa Broto tentang terobosan Edy selama memimpin PSSI.

Ia menuturkan jika Edy cukup bijak dan punya komitment tinggi dalam memimpin PSSI.

Refrizal bahkan menyatakan bahwa Edy sempat menolak suap bernilai triliunan rupiah dari mafia luar negeri.

“Ada mafia yang lebih besar, dari luar negeri, dia menawarkan Rp 1,5 T ke Pak Edy, tapi ditolak. Pak Edy itu bentengnya PSSI,” kata Refrizal.

“Sebenarnya Pak Edy kalau mau kaya gampang saja tinggal terima suap itu, tapi dia tidak,” lanjut pria 59 tahun itu.

Penuturan tersebut seolah membuka sisi lain Edy yang sebelumnya kerap disoroti tajam netizen perihal rangkap jabatan.

Pasalnya, selain berstatus Ketua Umum PSSI, Edy juga menjabat sebagai Gubernur Sumatra Utara dan Pembina PSMS Medan.

Edy semakin ramai dikritik kala Timnas Indonesia menuai hasil buruk di Piala AFF 2018.

Timnas Indonesia kala itu gagal lolos fase grup dan membuat Edy dan PSSI disoroti hingga media luar negeri.

0 comments

    Leave a Reply