Eddies Adelia Buka Rahasia Kalau Bobotnya Mudah Naik

IVOOX.id, Jakarta – Aktris Eddies Adelia mengaku selalu rutin mengunjungi klinik kecantikan. Tujuannya untuk perawatan kecantikan wajah, kulit, dan tubuh.

Dalam sebulan, aktris bernama asli Ronih Ismawati Nur Azizah ini bisa melakukan perawatan sebanyak dua kali. “Nggak tentu juga ya. Biasanya dua kali sebulan. Tapi kalau kesibukan lagi padat, paling bisa sebulan sekali. Kalau aku lebih ke perawatan tubuh sekarang ini. Seperti pelangsingan gitu di Everskin Clinic. Hasilnya bagus banget dan cocok," ujar Eddies di Jakarta Selatan, Minggu (23/12).

Eddies mengatakan ia memang rutin menjaga tubuhnya agar tetap langsing dan menarik. Tak heran, sebab menurutnya ia tipekal wanita yang bobot tubuhnya mudah naik drastis.

"Aku selalu berusaha agar bisa selalu menjaga bentuk badan yang ideal. Karena badan saya kan montok dan berisi, terus nggak begitu tinggi, makanya kalau berat badanku nambah sedikit aja, pasti langsung kelihatan gemuknya," ungkap aktris yang berlakon di film "Kejar Jakarta" (2005) ini.

Eddies mengungkapkan memang sejak lama selalu memperhatikan perawatan tubuh. Selain melakukan perawatan di klinik kecantikan, Eddies juga rutin menjaga pola hidup yang sehat.

“Jaga pola makan, saya menghindari nasi. Saya memang mengatur pola makan dan ditambah sedikit olahraga juga. Tubuh saya kan nggak bisa kurus banget ya, karena tulang saya besar. Jadi saya tambah dengan kurangi makan malam dan karbohidrat," papar Eddies.

Tak ingin mengambil resiko besar saat lakukan perawatan, Eddies ternyata tak mau asal pilih tempat perawatan. “Everskin ini pelayanannya ramah, bagus, profesional, dan punya alat yang canggih dan efektif. Saya nggak mau sembarangan kalau untuk ini," tambahnya. Sementara itu, Dr Ariesta Sari CEO Everskin Clinic, atau yang akrab disapa Dokter Tata, menimpali bahwa pihaknya selalu berusaha membuat pasien mendapatkan kecantikan yang diinginkan. Selain memiliki alat perawatan yang canggih, Everskin Clinic semua jenis perawatan menurutnya aman bagi setiap pasien. (luthfi ardi)