DPR Setujui Naturalisasi Pemain Sepak Bola Eliano Reijnders dan Mees Hilgers

IVOOX.id – Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) resmi menyetujui naturalisasi dua pesepak bola keturunan Indonesia berpaspor Belanda, Eliano Reijnders dan Mees Hilgers, dalam Rapat Paripurna Ke-7 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025, Kamis (19/9/2024).
"Kami meminta persetujuan kepada rapat paripurna hari ini, apakah permohonan pemberian pertimbangan kewarganegaraan Republik Indonesia atas nama saudara Eliano Johannes Reijnders dan Mees Victor Joseph Hilgers dapat disetujui?," ujar pemimpin rapat paripurna Wakil Ketua DPR RI H Lodewijk F Paulus Kompleks Parlemen RI di Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis (19/9/2024).
Begitu mendengar pertanyaan Lodewijk Paulus, seluruh peserta rapat mengatakan "setuju" dan respons tersebut dijadikan keputusan DPR RI.
"Terima kasih. Selanjutnya persoalan tersebut akan ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku," kata Lodewijk.
Sebelum menanyakan soal persetujuan, purnawirawan TNI AD berpangkat akhir Letnan Jenderal TNI itu juga menyampaikan bahwa pewarganegaraan kedua pesepak bola itu sudah disepakati pula oleh Komisi III dan X DPR RI.
Dengan demikian, pewarganegaraan Eliano dan Mees tinggal menunggu terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) dari Presiden Joko Widodo.
Ketika Keppres sudah terbit, Eliano dan Mees harus mengucapkan sumpah setia sebagai warga negara Indonesia.
Terpisah, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, pengambilan sumpah sebagai warga negara Indonesia dua pesepak bola Eliano Reijnders dan Mees Hilgers dilakukan di Belanda agar proses naturalisasi mereka segera tuntas.
"Ada fleksibilitas pengambilan sumpah baik itu di dalam maupun luar negeri. Semuanya masih sesuai aturan dari pemerintah," ujar Erick usai menjalani pertemuan dengan Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas di Kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Kamis (19/9/2024), dikutip dari Antara.
Erick mengatakan pengambilan sumpah di Belanda akan mempercepat proses naturalisasi.
Sebab, jika harus melakukannya di Indonesia, Eliano dan Mees yang berstatus pemain inti di klubnya masing-masing kemungkinan harus menunggu sampai jeda internasional FIFA match day pada bulan Oktober 2024 di mana saat itu tim-tim Eropa tidak berlaga di liga.
Kalau itu terjadi, maka Eliano dan Mees kemungkinan besar tidak bisa didaftarkan dan bermain untuk timnas Indonesia pada laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra tuan rumah Bahrain dan China masing-masing pada 10 dan 15 Oktober 2024.
"Pada bulan ini sudah tidak ada FIFA match day. Oleh sebab itu, kami pun harus mencari cara (untuk pengucapan sumpah-red) dan menghormati klub tempat mereka bermain," kata Erick.
Erick Thohir pun menegaskan bahwa tidak ada perlakuan spesial untuk Eliano dan Mees terkait pengambilan sumpah di luar negeri meski sebelumnya semua pemain naturalisasi melaksanakannya di Jakarta.
"Sudah ada beberapa orang yang juga mengangkat sumpah di negara lain. Jadi bukan sesuatu yang spesial. Kami menghormati hukum Indonesia dan hukum FIFA," tutur dia.
Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas menyatakan bahwa pemerintah mendukung naturalisasi Eliano dan Mees demi meningkatkan prestasi sepak bola nasional.
"Saya berharap, mudah-mudahan dukungan yang diberikan Kemenkumham terkait naturalisasi dapat memberikan kontribusi nyata mengangkat prestasi dan meloloskan timnas ke Piala Dunia," tutur Supratman.
Eliano Reijnders adalah pemain klub Liga Belanda Eredivisie, PEC Zwolle, dengan posisi bek kanan atau kiri. Dia merupakan adik kandung dari gelandang klub AC Milan dan timnas Belanda Tijjani Reinders.
Eliano termasuk keturunan Indonesia karena sang ibu, Syane Lekatompessy, bersuku Ambon dan lahir di Jakarta.
Sementara Mees Hilgers, juga berumur 23 tahun, adalah bek tengah klub Eredivisie Twente FC. Sama seperti Eliano, Mees Hilgers juga memiliki ibu dari Indonesia, tepatnya dari Sulawesi Utara.

0 comments