DPR Minta MIND ID Pegang Kendali Operasional dan Financial

IVOOX.id - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto, menanggapi kesepakatan pelepasan 14 persen saham PT. Vale Indonesia kepada MIND ID. Mulyanto meminta Menteri BUMN Erick Thohir memastikan Holding BUMN Tambang MIND ID yang memegang mayoritas saham itu memiliki hak pengendalian operasional dan finansial perusahaan.
"Karena yang kita inginkan sesuai dengan konstitusi dan UU Minerba adalah bahwa Indonesia semakin berdaulat dalam pengusahaan kekayaan alamnya. Kekayaan alam ini harus dikuasai oleh negara untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat," tegas Anggota DPR Mulyanto pada Sabtu (25/11/2023).
Mulyanto meminta MIND-ID jangan hanya sekedar menjadi pemegang saham mayoritas saja, tetapi perusahaan BUMN itu juga harus menjadi representasi negara yang memiliki hak menjadi pengendali operasi dan finansial.
"Serta aset Vale ini dicatat dalam pembukuan keuangan negara sebagai kekayaan negara bukan dicatat di luar negeri. Ini soal kedaulatan bangsa dan negara," kata Mulyanto.
Menurut Mulyanto akan sia-sia saja jika Indonesia memberikan izin usaha seluas saat ini kepada PT Vale, jika dengan divestasi saham itu Indonesia idak berdaulat terhadap kekayaan alamnya sendiri.
Sebagai informasi, dengan tambahan saham 14 persen kepada MIND-ID, maka total saham MIND-ID menjadi 34 persen. Sedang, saham Inco yang sebesar 44 persen, berkurang sebanyak 14 persen, sehingga tinggal sebesar 30 persen.
Sementara saham sumitomo 15 persen dan saham publik Indonesia 21 persen. Dengan demikian, MIND-ID menjadi pemegang saham mayoritas.
"Karena itu untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah harus bisa memastikan terkait dua hal. Pertama, bahwa yang dilepas adalah saham Inco, bukan saham milik yang lain. Sehingga benar-benar terwujud, bahwa MIND-ID menjadi pemegang saham mayoritas. Kedua, harga saham yang dilepas tersebut harus di bawah harga pasar dan terjangkau oleh MIND-ID," tegas Mulyanto.
Menurut Mulyanto, kalau itu tidak terjadi lebih baik izin pertambangan Vale tidak diberikan, serta wilayah usahanya diciutkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden menyampaikan bahwa Indonesia menyambut baik peningkatan saham MIND ID pada PT Vale Indonesia Tbk. sebesar 14 persen.
"Divestasi ini akan menjadikan MIND ID sebagai pemegang saham terbesar Vale sehingga MIND ID dan Vale Canada bisa melakukan kontrol bersama atas Vale," tutur Jokowi dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (18/11/2023).
Reporter: Rinda Suherlina

0 comments