Dorong Pengembangan KEK, Pemerintah Bakal Buka Rute Penerbangan Internasional ke Labuan Bajo dan Bangka Belitung | IVoox Indonesia

August 10, 2025

Dorong Pengembangan KEK, Pemerintah Bakal Buka Rute Penerbangan Internasional ke Labuan Bajo dan Bangka Belitung

wisata-danau-kaolin-bangka-belitung-1
Foto udara memperlihatkan keindahan alam Danau Kaolin di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, Minggu (9/7/2023). Danau Kaolin atau Camoi Aik Biru (kolam biru) itu merupakan bekas pertambangan bijih timah dan kaolin, saat ini dijadikan destinasi wisata unggulan di Bangka Belitung yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Nibung Jaya Abadi. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

IVOOX.id – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, terdapat beberapa tantangan untuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Salah satunya kata dia pada sektor pariwisata yang membutuhkan perbaikan dari segi akses, seperti Bangka Belitung dan Labuan Bajo yang membutuhkan akses regional flight.

Menurut Airlangga Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan bahwa regional flight perlu dibuka karena lokasi yang sangat strategis.

"Demikian pula beberapa target wisata yang lain termasuk Labuan Bajo. Beberapa akses penerbangan internasional agar dapat langsung masuk sehingga tourisme bisa didorong di beberapa kawasan-kawasan termasuk KEK," ujar Airlangga dalam siaran pers Senin (9/12/2024).

Airlangga mengatakan, KEK telah menjadi salah satu sektor yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di beberapa negara Asia, antara lain China, Vietnam, Thailand, dan juga yang terbaru adanya kerja sama Singapura dan Malaysia untuk pengembangan di Johor.

Adapun Indonesia saat ini telah memiliki 24 KEK di berbagai sektor, termasuk sektor manufaktur, ekonomi digital, kesehatan, pendidikan, serta juga kegiatan dalam bentuk maintenance, repair, dan overhaul untuk pesawat.

“KEK telah menjadi pendorong utama pertumbuhan di Tiongkok, Vietnam, negara-negara ASEAN lainnya, hingga Thailand. Jadi menurut saya sudah saatnya KEK di Indonesia memaksimalkan peluangnya,” katanya.

Airlangga menyampaikan KEK telah menorehkan beberapa capaian seperti realisasi investasi mencapai Rp242,5 triliun, dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 151.260 orang dari keterlibatan 394 pelaku usaha hingga September 2024.

"Dengan berbagai capaian tersebut, KEK yang telah dimiliki Indonesia saat ini perlu terus didorong untuk dimaksimalkan, terlebih KEK sendiri telah memperoleh beberapa kemudahan dan juga diberikan prioritas untuk menghasilkan devisa," ujarnya.

0 comments

    Leave a Reply