Dibayangi Data Inflasi AS, Bursa Asia Pasifik Dibuka Mixed

IVOOX.id, Tokyo - Saham di Asia-Pasifik beragam pada perdagangan Rabu pagi setelah rilis laporan inflasi AS yang lebih panas dari perkiraan untuk bulan Juni.

Di Jepang, Nikkei 225 tergelincir 0,41% sementara indeks Topix turun 0,21%. Kospi di Korea Selatan turun 0,51%.

Sementara itu, S&P/ASX 200 Australia naik tipis 0,1%.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,25%.

Dalam perkembangan lain, ekonomi Singapura tumbuh 14,3% tahun-ke-tahun pada kuartal kedua, perkiraan lanjutan resmi menunjukkan Rabu. Itu sedikit di atas ekspektasi ekonom untuk lonjakan 14,2% tahun-ke-tahun, menurut jajak pendapat Reuters.

Namun, ekonomi mengalami kontraksi sebesar 2% dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Rabu.

Semalam di Wall Street, Dow Jones Industrial Average turun 107,39 poin menjadi 34.888,79 sementara S&P 500 tergelincir 0,35% menjadi 4.369,21. Nasdaq Composite turun 0,38% menjadi 14.677,65.

Kerugian di Amerika Serikat terjadi setelah Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Selasa bahwa pada bulan Juni inflasi melonjak pada laju tercepat dalam hampir 13 tahun. Harga konsumen naik 5,4% di bulan Juni dibandingkan dengan tahun sebelumnya — kenaikan bulanan terbesar sejak Agustus 2008.(CNBC)