Densus 88 Tangkap Lima Tersangka Perekrut Anak untuk Jaringan Terorisme Sepanjang 2025

IVOOX.id – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri telah menangkap lima orang tersangka yang diduga terlibat dalam upaya perekrutan anak-anak dan pelajar ke dalam jaringan terorisme sepanjang tahun 2025 ini. Para tersangka ditangkap dari tiga operasi yang berbeda. Para tersangka kini tengah menjalani proses hukum
“Dalam setahun ini ada lima tersangka yang sudah diamankan oleh Densus 88 dengan tiga kali penegakan hukum,” ujar Juru Bicara Densus 88, AKBP Mayndra Eka Wardhana, saat konferensi pers di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2025).
Lebih lanjut Mayndra mengatakan, pihaknya berkerjasama dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Kementerian Sosial serta pemangku kepentingan lainya untuk melakukan identifikasi dan pendampingan terhadap anak-anak yang menjadi korban perekrutan tersebut.
Menurut Mayndra intervensi terhadap kasus ini dilakukan juga di hampir seluruh provinsi di Indonesia lantaran sistem perekrutan yang dilakukan jaringan terorisme dilakukan secara daring. Sehingga kemungkinan besar para pelaku dan korban tidak pernah bertatap muka.
“Hampir seluruh provinsi terlibat karena jaringannya online. Maka kemungkinan besar antar korban dengan perekrut tidak bertemu muka,” kata Mayndra.
Dalam catatan Densus 88, telah terjadi tren peningkatan signifikan dalam perekrutan anak dalam jaringan terorisme. Bahkan pada tahun 2025 berjalan ini jumlah anak yang teridentifikasi sebagai korban mencapai 110 orang. Padahal pada periode 2011 sampai 2017 hanya sekitar 17 anak pernah diamankan terkait kasus serupa.
“Artinya proses rekrutmen dilakukan secara masif melalui media daring,” kata Mayndra.


0 comments