Dengan Bercanda, Trump Sebut el-Sisi Sebagai "Diktator Favorit"

IVOOX.id, Paris - Presiden AS Donald Trump menyebut Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi sebagai "diktator favoritnya".

Sebutan itu disampaikan Trump dengan bercanda sambil menunggu pertemuan dengan e-Sisi di sela pertemuan KTT Kelompok Tujuh (G7) di Prancis bulan lalu, sebuah laporan mengatakan.

Trump terdengar bercanda bertanya "di mana diktator favorit saya?" dengan suara yang cukup keras untuk didengar oleh sekelompok pejabat AS dan Mesir pada pertemuan di Biarritz, Prancis barat, The Wall Street Journal melaporkan pada hari Jumat (13/9).

Mengutip beberapa saksi, Journal mengatakan, pertanyaan Trump disambut dengan keheningan.

Di antara para pejabat yang hadir di ruangan itu, adalah Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, mantan penasihat keamanan nasional John Bolton, menteri urusan luar negeri Mesir dan kepala Badan Intelijen Umum Mesir, menurut Journal.

Laporan itu tidak mengklarifikasi apakah presiden Mesir sendiri mendengar pernyataan itu.

Sisi telah lama menghadapi kecaman internasional atas tindakan keras terhadap kelompok-kelompok masyarakat sipil sejak ia mengambil alih kekuasaan pada tahun 2014, setahun setelah kudeta militer yang dipelopori olehnya menggulingkan presiden pertama negara yang terpilih secara demokratis Mohamed Morsi.

Setelah pemecatannya, Morsi mulai menjalani hukuman penjara 20 tahun dengan tuduhan memerintahkan penangkapan dan penyiksaan terhadap para demonstran, hukuman penjara 25 tahun dengan tuduhan meneruskan intelijen ke Qatar, dan hukuman tiga tahun karena menghina pengadilan.

Bahkan, Morsi yang berusia 67 tahun itu meninggal dunia selama sidang pengadilan di ibukota, Kairo pada Juni lalu.

Catatan hak asasi manusia Sisi, tidak menghentikan Trump dari menyatakan dukungannya untuk pemerintahannya.

"Kami saling memahami dengan sangat baik. Dia pria yang sangat tangguh, saya akan memberitahu Anda itu," kata Trump selama pertemuan puncak G7.