Data Pekerjaan Mengecewakan, Wall Street Tertekan di Pembukaan

IVOOX.id, New York - Bursa Saham Wall Street jatuh pada Rabu pagi setelah pendapatan pembuat mobil utama dan laporan pekerjaan sektor swasta lebih rendah dari yang diharapkan.

Dow Jones Industrial Average turun sekitar 280 poin, atau 0,8%. S&P 500 tergelincir 0,4% sementara Nasdaq Composite datar. Penurunan terjadi setelah S&P 500 memecahkan penurunan beruntun 2 hari pada hari Selasa untuk mencatat rekor penutupan, membawa kenaikan 2021 menjadi lebih dari 17%.

Saham General Motors turun sekitar 7% di awal perdagangan, membebani pasar yang lebih luas, setelah pembuat mobil itu meleset dari ekspektasi pendapatan untuk kuartal kedua. Pembuat mobil itu menaikkan panduannya untuk metrik laba utama untuk sisa tahun ini.

Survei penggajian swasta ADP menunjukkan kenaikan 330.000 pekerjaan untuk Juli, jauh di bawah perkiraan konsensus 653.000. Laporan pekerjaan resmi Departemen Tenaga Kerja, yang biasanya lebih berdampak pada investor, akan dirilis pada hari Jumat.

Pendapatan kuartal kedua dan data ekonomi secara keseluruhan kuat, tetapi beberapa investor khawatir bahwa rebound dari pandemi tahun lalu akan melambat dari sini.

"Saat ini saya pikir pasar bergerak maju sedikit dengan hati-hati dengan teori triple-peak - potensi puncak pendapatan, puncak pertumbuhan ekonomi dan potensi puncak stimulus yang menjulang, baik secara fiskal maupun dari perspektif moneter," kata Chris. Osmond, kepala investasi di Prime Capital Investment Advisors.

“Sementara pendapatan dan pertumbuhan mungkin memuncak, itu tidak berarti bahwa mereka akan menjadi negatif, hanya melambat,” tambah Osmond.

Pembacaan pasar tenaga kerja minggu ini datang ketika varian delta Covid 19 telah menyebar di seluruh AS, yang mengarah ke pembatasan dan mandat baru dari beberapa perusahaan dan pemerintah daerah.

“Gajah di kamar itu varian Delta. Ini belum mendorong perubahan besar dalam pembatasan kesehatan masyarakat tetapi itu bisa membuat beberapa orang gugup untuk kembali bekerja, terutama di negara bagian di mana keraguan vaksin telah menghambat kemajuan, ” James McCann, wakil kepala ekonom di Aberdeen Standard Investments, mengatakan dalam sebuah catatan. “Namun, mungkin terlalu dini untuk melihat varian Delta benar-benar memengaruhi data. Kemungkinan akan ditenggelamkan oleh perekrutan yang lebih luas pada tahap ini.”

Imbal hasil Treasury 10-tahun diperdagangkan lebih tinggi di dekat 1,2% pada hari Rabu tetapi turun di bawah 1,13% di awal sesi. Dalam beberapa pekan terakhir, imbal hasil obligasi yang lebih rendah akhir-akhir ini cenderung menetapkan nada yang lebih bearish untuk ekuitas, dengan memicu kekhawatiran tentang laju pemulihan ekonomi, meskipun hubungan itu tampaknya rusak pada hari Rabu.

Imbal hasil dan saham memangkas kerugian mereka setelah indeks manajer pembelian Layanan ISM untuk Juli mencapai rekor tertinggi, mengalahkan ekspektasi.

Di bidang kebijakan fiskal, Menteri Keuangan Janet Yellen akan mengatakan pada hari Rabu bahwa memberlakukan RUU infrastruktur bipartisan triliunan dolar adalah kunci untuk menjaga status Amerika sebagai “kekuatan ekonomi unggulan dunia.” Komentarnya datang ketika investor menunggu rincian akhir dari RUU tersebut, yang saat ini sedang ditawar oleh Senat.

Musim pendapatan yang kuat berlanjut setelah bel Selasa dengan Caesars Entertainment melaporkan hasil yang lebih kuat dari perkiraan untuk kuartal kedua dan mengutip rebound ke tingkat aktivitas pra-pandemi. Saham perjalanan MGM Resorts, Wynn Resorts, dan Booking Holdings akan dilaporkan setelah bel pada hari Rabu.

Saham energi berjuang di awal perdagangan Rabu, membalikkan kinerja yang kuat di sesi sebelumnya. Saham Lyft dan Amgen juga turun meskipun mengalahkan perkiraan utama dalam laporan triwulanan mereka

Sementara itu, saham Robinhood melonjak lebih dari 60%, melanjutkan lonjakan yang fluktuatif setelah penawaran umum perdana yang lemah minggu lalu.

Dalam sesi perdagangan reguler pada hari Selasa, Dow Jones Industrial Average melonjak 278 poin, atau 0,8%, menjadi 35.116,40. S&P 500 naik 0,8% ke penutupan tertinggi baru sepanjang masa di 4.423,15. Nasdaq Composite naik 0,6% menjadi 14.761,29.

Pada hari Senin, pasar saham berada di bawah tekanan setelah imbal hasil Treasury 10-tahun turun menjadi 1,15% pada hari Senin. Penurunan imbal hasil obligasi didorong oleh kekhawatiran tentang penyebaran varian virus corona delta dan komentar Gubernur Federal Reserve Christopher Waller, yang mengatakan kepada CNBC bahwa bank sentral dapat mulai mengurangi pembelian obligasi pada awal Oktober.(CNBC)