Data Ekonomi AS Kuat, Dolar ke Posisi Terbaik Mingguan Terhadap Euro

IVOOX.id, New York - Greenback naik ke level tertinggi satu minggu terhadap euro pada penutupan perdagangan hari Jumat atau Sabtu (18/1) dinihari WIB di New York, karena data ekonomi menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS yang solid dan mengurangi kekhawatiran tentang perlambatan yang akan datang.

Pembangunan rumah AS kembali melonjak ke level tertinggi 13 tahun pada bulan Desember karena aktivitas meningkat di seluruh dunia, menunjukkan pemulihan pasar perumahan kembali ke jalurnya di tengah rendahnya suku bunga kredit perumahan.

Data pada hari Kamis menunjukkan bahwa penjualan ritel AS meningkat untuk bulan ketiga berturut-turut pada bulan Desember, sementara indeks aktivitas manufaktur di wilayah Atlantik AS rebound pada Januari ke level tertinggi dalam delapan bulan.

"Beberapa sesi terakhir kami mendapatkan beberapa data yang cukup bagus," kata Bipan Rai, kepala strategi FX Amerika Utara di CIBC Capital Markets di Toronto. “Ada sedikit kekhawatiran oleh Federal Reserve sehubungan dengan kesehatan konsumen dan pasar rumah tangga di AS, tetapi sepertinya angka penjualan ritel kemarin dan juga data perumahan dari kemarin dan hari ini telah meredakan beberapa ketakutan itu untuk saat ini, ”kata Rai.

Euro turun 0,41% terhadap dolar menjadi $ 1,1089.

Yen Jepang sedikit berubah pada hari itu, setelah melemah pada hari Jumat sebelumnya karena rekor saham tinggi mencerminkan selera risiko yang lebih kuat.

Indeks saham AS didorong lebih tinggi oleh optimisme terhadap pendapatan perusahaan, data ekonomi yang optimis, dan indikasi ketahanan dalam ekonomi Tiongkok.

Data pada hari Jumat menunjukkan bahwa ekonomi China mengakhiri tahun dengan lebih kuat, bahkan ketika pertumbuhan ekonomi mendingin ke level terlemah dalam hampir 30 tahun.

"Data Desember mengisyaratkan penyelesaian yang kuat untuk ekonomi China dan itu menunjukkan ekonomi China mungkin siap untuk rebound pada 2020," kata Lee Hardman, ahli strategi mata uang di MUFG di London.

Yen naik mencapai 110,28, terlemah sejak Mei, sebelum jatuh kembali ke 110,12.

Yuan Tiongkok lepas pantai juga menguat sejauh 6,8567, yang terkuat sejak Juli.(CNBC)