Dampak Positif The Fed Tak Agresif, Bursa Eropa Melambung

IVOOX.id, London - Pasar Eropa melambung pada hari Kamis, mengikuti sentimen global setelah Federal Reserve AS meredam spekulasi tentang pengetatan moneter yang lebih agresif.

Indeks pan-European Stoxx 600 naik 1,3% pada tengah hari waktu London, dengan saham teknologi naik 3% untuk memimpin kenaikan karena sebagian besar sektor dan bursa utama memasuki wilayah positif.

Fokus di Eropa pada hari Kamis adalah pada Bank of England, yang menaikkan suku bunga ke level tertinggi dalam 13 tahun dalam upaya untuk mengatasi inflasi yang melonjak.

Komite Kebijakan Moneter Bank menyetujui kenaikan 25 basis poin dengan mayoritas 6-3, mengambil suku bunga dasar hingga 1%. Bank mengatakan anggota minoritas lebih suka menaikkan suku bunga sebesar 0,5 poin persentase menjadi 1,25%.

The Fed pada hari Rabu menaikkan suku bunga acuannya setengah poin persentase, kenaikan terbesar dalam dua dekade, karena terlihat untuk mengendalikan inflasi yang berjalan pada level tertinggi 40 tahun. Bank sentral juga akan mulai mengurangi neraca pada bulan Juni.

Namun, Ketua Jerome Powell mengesampingkan kenaikan yang lebih agresif dalam pertemuan kebijakan di masa depan, mendorong reli bantuan di Wall Street karena para pedagang mulai mendukung The Fed untuk menahan inflasi tanpa menyebabkan resesi.

"Kelegaan telah mengalir melalui pasar keuangan karena Federal Reserve tampaknya berkomitmen untuk tetap pada jalur yang telah dipetakan untuk mencoba dan menjinakkan inflasi yang mengaum," kata Susannah Streeter, analis investasi dan pasar senior di Hargreaves Lansdown.

“Pasar keuangan telah menjadi kecanduan obat uang murah dan pembuat kebijakan jelas ingin tidak menimbulkan kejutan bagi ekonomi, dengan menyapih ketergantungan terlalu cepat, dan itu meyakinkan investor.”

Saham berjangka AS ditarik kembali di awal perdagangan premarket pada hari Kamis, setelah Dow melonjak lebih dari 900 poin selama sesi perdagangan reguler hari Rabu.

Perang di Ukraina juga tetap menjadi radar investor. Pasukan Rusia dilaporkan telah memperbarui serangan mereka di kompleks pabrik baja Azovstal, benteng terakhir bagi pejuang Ukraina di kota pelabuhan selatan Mariupol.

Sementara itu, Uni Eropa telah mengusulkan larangan bertahap terhadap minyak Rusia dalam putaran keenam sanksi terhadap Moskow sejak invasi tak beralasan ke Ukraina.

Pendapatan perusahaan terus memandu aksi harga saham individu di Eropa. Shell, BMW, Leonardo, UniCredit, Intesa Sanpaolo, Banco BPM, Societe Generale, Credit Agricole, AXA, Stellantis, Airbus dan Air France KLM termasuk di antara mereka yang melaporkan sebelum bel pada hari Kamis.

Saham Airbus melonjak lebih dari 7% setelah laporan kuartal pertama yang kuat, sementara S4 Capital melonjak lebih dari 12% setelah perusahaan periklanan Inggris mengumumkan bahwa hasil setahun penuh yang tertunda akan dirilis pada hari Jumat.

Di bagian bawah indeks blue chip Eropa, perusahaan listrik Austria Verbund turun 9%.(CNBC)