Chelsea Hadapi Laga Berat di Kandang Ajax

IVOOX.id, Amsterdam - Skuad muda Chelsea akan melakoni laga sulit untuk menguji kemampuan mereka saat berhadapan dengan raksasa Belanda, Ajax Amsterdam. “The Blues” melawat ke kandang Ajax pada Kamis (24/10) dini hari WIB. Klub asal London itu juga akan berusaha menyingkirkan Ajax dari jalur untuk mengulangi laju di Liga Champions musim lalu.

“The Blues” menatap laga tengah pekan ini dengan kemenangan beruntun lima pertandingan di semua kompetisi. Chelsea mengalahkan Newcastle United 1-0 pada akhir pekan tetapi mereka melawat ke Amsterdam dengan posisi di bawah Ajax yang menjadi pemimpin Grup H.

Ajax rata-rata mencetak tiga gol per pertandingan di dalam dan luar negeri dan haus akan kesuksesan di level Eropa setelah tersingkir pada semifinal musim lalu.

Fikayo Tomori, Ross Barkley, Mason Mount, Callum Hudson-Odoi dan Tammy Abraham semuanya menjadi starter saat meraih kemenangan pada hari Sabtu di Stamford Bridge. Itu menandai pertama kalinya sejak 2013 lima pemain Inggris menjadi starter di Chelsea.

Mereka berada di urutan kedua dengan tiga poin di Grup H setelah dua pertandingan di Liga Champions. Dua pertandingan selanjutnya melawan Ajax, berpotensi menentukan langkah Chelsea di Liga Champions.

“Dua pertandingan melawan Ajax ini adalah laga yang sangat besar karena mereka tim yang kuat. Pergerakan tim dan cara mereka bermain sepakbola akan menjadi ujian besar bagi kami,” ujar pelatih Frank Lampard kepada situs web Chelsea.

Abraham telah menjadi perhatian utama dengan delapan gol dalam sembilan penampilan liga. Dia juga mencetak gol pembuka dalam kemenangan Chelsea 2-1 atas Lille. Lampard menyebut pemain berusia 22 tahun itu sebagai "spons" karena kemampuannya untuk menyerap ilmu dan belajar.

Empat starter pada hari Sabtu adalah produk akademi yang telah berkembang di bawah pelatih baru Lampard. Mantan bintang “The Blues” itu telah berurusan dengan hengkangnya Eden Hazard dan larangan transfer yang diberlakukan UEFA. Situasi itu membuatnya mendorong produk akdemi klub ke panggung utama.

Hudson-Odoi, yang baru-baru ini pulih dari cedera pergelangan kaki jangka panjang, merupakan ancaman konstan dengan daya ledakanya di sisi sayap. Pemain berusia 18 tahun itulah yang membuat Marcos Alonso mencetak gol kemenangan akhir pekan lalu saat Chelsea memiliki 16 tembakan ke gawang dan kepemilikan bola 72 persen.

Itu juga untuk kedua kalinya musim ini Chelsea menjaga clean sheet. Mereka melakukannya tanpa Andreas Christensen dan Antonio Rudiger yang cedera. Tomori yang berusia 21 tahun membuktikan kehadiran yang membuat lini belakang semakin solid.

Rudiger dan Christensen adalah dua dari serangkaian pemain yang absen bagi Chelsea, termasuk geladang N'Golo Kante dan produk akademi lainnya Ruben Loftus-Cheek. Sementara Barkley dan Cesar Azpilicueta juga diragukan tampil melawan Ajax.

Performa luar biasa Ajax telah menyebabkan desas-desus bahwa pelatih Erik ten Hag adalah target potensial Bayern Munich. Pelatih berusia 49 tahun menolak mengecilkan spekulasi tersebut.

Meskipun kehilangan dinamo lini tengah Frenkie De Jong yang pindah ke Barcelona dan Matthijs de Ligt ke Juventus, Ajax tetap berada di puncak Eredivisie. Mereka tak terkalahkan setelah mencetak 31 kali dalam 10 pertandingan pembukaan mereka, unggul tiga poin dari PSV Eindhoven dan Vitesse Arnhem.

Fakta itu menunjukkan tim asuhan Erik ten Hag hampir tidak merasakan efek dari kepergian bintang mereka. Ajax juga berada di puncak Grup H setelah mengalahkan Lille dan Valencia 3-0.

Perkiraan formasi kedua tim:

Ajax 4-2-3-1: Onana, Dest, Veltman, Blind, Tagliafico, Alvarez, Martinez, Ziyech, Van de Beek, Promes, Tadic.

Chelsea 4-3-3 : Kepa, James, Zouma, Tomori, Alonso, Jorginho, Kovacic, Mount, Willian, Abraham, Hudson-Odoi.