Cara Pengelolaan Puluhan Ton Sampah Elektronik di DKI Jakarta

IVOOX.id - Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta mencatat, sebanyak 75,63 ton sampah elektronik diangkut setiap harinya, pada sepanjang Tahun 2021 lalu.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya, dan Beracun (PSLB3) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yusiono A. Supalal mengatakan, puluhan ton sampah tersebut gabungan berdasarkan data Tahun 2021.
Dengan, prediksi akan terus mengalami peningkatan sebesar 20 persen pada tahun 2024 menjadi 90,23 ton per hari.
"Karena itu, sampah elektronik harus dikelola dengan baik," ucap dia melalui, Kamis lalu (13/07/2023).
Ia menyebut, adapun guna meminimalisir hal tersebut, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta telah bekerjasama dengan PT. Citra Asia Raya (CAR) selaku pengelola sampah elektronik secara gratis. PT CAR sudah mengantongi ijin yang lengkap, serta berpengalaman mengelola sampah elektronik.
"Dengan ruang lingkup melalui kerjasama yang dilakukan meliputi pengumpulan sampah elektronik, pengangkutan sampah elektronik, pemanfaatan sampah elektronik, sosialisasi dan edukasi serta pemantauan dan evaluasi," jelasnya
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto menyatakan, untuk Jakarta merupakan pionir dalam pengelolaan sampah spesifik.
"Pengelolaan sampah spesifik dan turunannya, mungkin baru di Jakarta yang mengawalinya. Di daerah lain belum ada regulasinya, Semoga langkah ini bisa ditiru oleh daerah lain di Indonesia," ujarnya.
Selain itu, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta diantaranya juga memberikan kemudahan bagi warga Jakarta untuk membuang sampah elektroniknya agar tidak dibuang sembarang yang dapat mencemari lingkungan. Pihaknya, menyediakan layanan jemput sampah elektronik langsung dari warga secara gratis.
Program penjemputan sampah elektronik dimaksudkan untuk mempermudah warga Jakarta yang sudah mengumpulkan sampah elektronik.
Proses pendaftaran hingga penjemputan e-waste nya pun mudah, masyarakat hanya cukup mengisi form permintaan penjemputan e-waste di laman https://lingkunganhidup.jakarta.go.id/.
Reporter: Denny Arya

0 comments