Bursa Saham Asia Pasifik Mixed, Pasar Tertekan Keraguan Pemulihan Dunia Dari Pandemi

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia-Pasifik beragam dalam perdagangan Rabu pagi karena kekhawatiran atas pemulihan dunia dari pandemi membebani sentimen investor.

Nikkei 225 di Jepang tergelincir 0,52% di awal perdagangan sementara indeks Topix turun 0,53%. Di Korea Selatan, Kospi turun 0,74%.

Sebaliknya, saham di Australia naik tipis karena S & P / ASX 200 naik 0,35%.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,24% lebih rendah.

Banyak wilayah di seluruh dunia melihat peningkatan kasus Covid-19 baru karena varian yang sangat menular terus menyebar, Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan awal pekan ini. Di Eropa, pihak berwenang terus berjuang dengan virus saat wilayah tersebut memerangi gelombang Covid ketiga.

Dalam perkembangan perusahaan, raksasa internet China Tencent akan mengumumkan hasil kuartal keempat dan tahunannya pada hari Rabu.

Sementara itu, perusahaan streaming China Bilibili hari Selasa mengumumkan bahwa mereka akan mengumpulkan 20,2 miliar dolar Hong Kong (sekitar $ 2,6 miliar) dalam pencatatan sekunder Hong Kong yang akan datang setelah menetapkan harga masing-masing sahamnya pada 808 dolar Hong Kong. Saham Bilibili diperkirakan akan mulai diperdagangkan di Hong Kong pada hari Senin.

Semalam di Amerika Serikat, S&P 500 turun 0,76% menjadi ditutup pada 3.910,52 sedangkan Dow Jones Industrial Average turun 308,05 poin untuk menyelesaikan hari perdagangannya di 32.423,15. Nasdaq Composite ditutup 1,12% lebih rendah pada 13.227,70.

Mata Uang

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 92,419 menyusul kenaikan dari level di bawah 91,8 pada awal pekan.

Yen Jepang diperdagangkan pada 108,54 per dolar, dibandingkan dengan level sekitar 108,9 melawan greenback yang terlihat awal pekan ini Dolar Australia berpindah tangan pada $ 0,7609 setelah kemarin turun dari atas $ 0,768.(CNBC)