Bursa Eropa Berakhir Negatif Karena Kegelisahan Atas Ekonomi Global

IVOOX.id, London - Pasar saham Eropa ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena kegelisahan atas keadaan ekonomi global.

Stoxx 600 pan-Eropa berakhir 0,6% lebih rendah, dengan sektor minyak dan gas turun 2% untuk memimpin kerugian dan bursa utama bervariasi. Saham pertambangan mengikuti, turun 1,7%, sementara saham perawatan kesehatan bertambah 0,7%.

Sementara itu, saham AS bergerak lebih rendah karena para pedagang mempertimbangkan kemungkinan resesi dan kemungkinan siklus kenaikan yang panjang dari Federal Reserve.

Sentimen beragam semalam dengan saham di kawasan Asia-Pasifik mundur secara luas, terbebani oleh indeks utama AS yang turun lebih dari 1% setiap Selasa karena kekhawatiran resesi meningkat.

CEO JPMorgan Chase Jamie Dimon mengatakan kepada CNBC pada hari Selasa bahwa konsumen Amerika masih mendukung ekonomi AS dengan belanja konsumen, tetapi itu mungkin berubah pada tahun 2023.

Konsumen memiliki kelebihan penghematan $1,5 triliun dari program stimulus pandemi dan membelanjakan 10% lebih banyak daripada tahun 2021, katanya pada hari Selasa di “Squawk Box” CNBC.

“Inflasi mengikis semua yang baru saja saya katakan, dan satu setengah triliun dolar itu akan habis sekitar pertengahan tahun depan,” kata Dimon. "Ketika Anda melihat ke depan, hal-hal itu mungkin akan menggagalkan ekonomi dan menyebabkan resesi ringan atau berat yang dikhawatirkan orang."