Bursa Asia Variatif Saat Korban Virus Corona Bertambah di China

IVOOX.id, Tokyo - Bursa Asia bervariasi pada pembukaan perdagangan Jumat (24/1), saat investor makin khawatir dengan wabah virus corona dengan jumlah korban meningkat di China daratan menjadi lebih dari 800 terinfeksi, dengan jumlah kematian meningkat menjadi 25.
Indeks Nikkei 225 Jepang menumpahkan kenaikan sebelumnya dalam perdagangan sebagian besar datar sementara indeks Topix jatuh ke wilayah negatif karena turun 0,16%.
Sementara itu, saham di Australia naik, karena S & P / ASX 200 naik lebih dari 0,3%.
Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang sedikit lebih tinggi.
Pergerakan itu terjadi ketika investor terus mengamati situasi seputar virus corona yang menyebar cepat yang pertama kali didiagnosis kurang dari sebulan yang lalu. Jumlah total kasus virus corona di Cina naik menjadi 830, media pemerintah Cina melaporkan pada hari Jumat. Setidaknya ada 14 kasus yang diketahui di luar Cina daratan, membawa kasus di seluruh dunia menjadi 844 kasus.
Pasar utama di seluruh wilayah seperti Cina dan Korea Selatan tutup pada hari Jumat menjelang Tahun Baru Imlek yang dimulai pada hari Sabtu besok.(CNBC)

0 comments