Bursa Asia Variatif di Awal Dagang Akhir November

IVOOX.id, Jakarta - Bursa Asia di pembukaan perdagangan akhir bulan ini, Jumat (30/11) dibuka variatif (mixed), didahului penguatan di bursa utama Eropa dan pelemahan di Wall Street.

Wall Street tertekan, setelah Presiden AS, Donald Trump menyatakan bahwa dia "hampir"melakukan sesuatu dalam kebijakan perdagangan dengan China, namun tidak yakin dengan keinginan itu, jelang pertemuan dengan Presiden China, Xi Jinping di KTT G20, Argentina akhir pekan ini.

Indeks ASX 200, Australia sebesar 0,7%. Harga saham sektor keuangan turun 0,79% dan sektor pertambangan melemah 0,15%, dengan sebagian besar sektor melemah. Penurunan berlanjut 0,91% (-52,30 poin) ke level 5.706,10 menjelang penutupan siang waktu setempat.

Indeks Nikkei 225, Jepang bergerak melemah 0,07% (-16,34 poin) di posisi 22.246,26, setelah dibuka naik 0,25% pada sesi awal pedagangan.

Indeks Kospi, Korea Selatan dibuka sedikit menguat di kisaran level 2114, dan berlanjut turun tipis 0,01% di posisi 2.113,79.

Indeks Hang Seng, Hongkong dibuka naik 0,21% (55,06 poin) menjadi 26.506,09, dan indeks Shanghai Composite, China turun 0,11% menjadi 2.564,56.