Bursa Asia Pasifik Tertekan Sinyal Keras Ketua Powell

IVOOX.id, Tokyo - Pasar saham Asia-Pasifik diperdagangkan lebih rendah setelah Federal Reserve AS menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin ke level tertinggi dalam 15 tahun. Indeks Hang Seng turun 1,8%, memimpin penurunan di wilayah tersebut.

Di Cina daratan, Komponen Shenzhen turun 0,1% dan Komposit Shanghai turun 0,39% karena data resmi menunjukkan penjualan ritel menyusut jauh lebih banyak dari yang diperkirakan, sementara produksi industri mengecewakan. Konferensi Kerja Ekonomi Pusat tahunan Tiongkok dilaporkan akan diadakan secara tertutup selama dua hari hingga Jumat.

S&P/ASX 200 turun 0,43%. Nikkei 225 di Jepang diperdagangkan 0,2% lebih rendah karena investor mencerna data perdagangan dari Jepang dan Korea Selatan. Kospi Korea Selatan juga turun 0,92%.

Di AS, S&P 500 menghentikan kenaikan beruntun 2 hari setelah keputusan tersebut, dengan rata-rata utama mencapai posisi terendah sesi setelah Ketua Fed Jerome Powell mengisyaratkan lebih banyak data diperlukan sebelum bank sentral mengubah pandangannya tentang inflasi secara signifikan.

Produksi industri China untuk November tumbuh 2,2%, setelah melihat pertumbuhan 5% pada Oktober, menurut data resmi. Itu lebih rendah dari ekspektasi untuk pertumbuhan 3,6% dalam survei Reuters.

Penjualan ritel turun 5,9% secara tahunan, lebih jauh dari ekspektasi penurunan 3,7% dalam survei Reuters dan penurunan 0,5% bulan sebelumnya.(CNBC)