Bursa Asia Merah, Kospi Tergelincir Lebih 3%

IVOOX.id, Seoul - Bursa Asia dibuka merah pada pagi ini, Senin (24/1), dengan bursa di Korea Selatan memimpin kerugian di antara pasar-pasar utama Asia dengan anjlok lebih 3,03% setelah negara itu meningkatkan peringatan coronavirus-nya ke "level tertinggi" menyusul lonjakan kasus terinfeksi berlipat-lipat.
Indeks Kospi turun 3,03% di perdagangan pagi karena saham pembuat mobil Hyundai Motor anjlok sekitar 4% sementara Kosdaq turun 2,56%. Won Korea melemah ke 1.217,70 per dolar setelah level di bawah 1.200 terlihat pekan lalu.
Pada hari Senin pagi, Pusat-pusat Penyakit dan Kontrol serta Pencegahan Korea melaporkan bahwa tujuh orang telah meninggal karena COVID-19. Jumlah kasus telah meningkat menjadi 161 kasus baru, sehingga total menjadi 763 secara nasional.
Industri kelas berat Samsung Electronics mengumumkan Sabtu bahwa kasus coronavirus telah dikonfirmasi di kompleks pabrik perangkat seluler di Korea Selatan, yang mengakibatkan penutupan seluruh fasilitas hingga Senin pagi, menurut Reuters. Pabrik yang terkena dampak dilaporkan menyumbang sebagian kecil dari total produksi ponsel cerdas Samsung. Saham Samsung Electronics turun lebih dari 2,5% pada perdagangan pagi.
Di tempat lain, saham di China daratan beragam pada awal perdagangan. Komposit Shanghai turun lebih dari 0,44% sedangkan komponen Shenzhen naik 0,33%. Komposit Shenzhen juga lebih tinggi sekitar 0,4%. Indeks Hang Seng Hong Kong diperdagangkan 1,3% lebih rendah.
Sementara itu, saham di Australia juga turun, dengan S&P/ASX 200 turun lebih dari 2% karena hampir semua sektor menurun. Subindex energi turun sekitar 4% karena saham perusahaan minyak menurun. Santos jatuh 4,42% sementara Woodside Petroleum anjlok lebih dari 6%.
Secara keseluruhan, MSCI Asia di luar Jepang diperdagangkan lebih dari 1,5% lebih rendah.
Pasar di Jepang tutup pada hari Senin untuk libur nasional.(CNBC)

0 comments