BPH Migas Catat Konsumsi BBM pada Nataru 2023-2024 Naik

by Rinda Suherlina
Wednesday, January 10, 2024 5:30 AM

Sejumlah mobil tangki mengisi BBM (Bahan Bakar Minyak) untuk program penyalur BBM satu harga di Krueng Raya, Aceh Besar, Aceh, Jumat (24/11/2023). Pemerintah secara serentak meresmikan 51 penyalur program BBM satu harga di 26 lokasi untuk wilayah Papua dan Maluku, sembilan penyalur di Aceh, 11 penyalur di Kabupaten Alor dan lima lainnya di Kabupaten Kapuas sebagai upaya memberikan keadilan penyediaan energi di seluruh pelosok Tanah Air. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

IVOOX.id - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mencatat penyaluran BBM pada periode Nataru 2023-2024 mengalami kenaikan dibandingkan dengan Nataru 2022-2023.

Meski mengalami kenaikan konsumsi BBM, Kepala BPH Migas, Erika Retnowati melaporkan penyaluran BBM secara umum aman. Hal itu berdasarkan pemantauan lapangan yang dilakukan Satgas Nataru 2023-2024 yang digelar sejak 15 Desember 2023 sampai 8 Januari 2024.

"Untuk penyaluran Gasoline mengalami kenaikan sebesar 4,6 persen, Avtur mengalami kenaikan sebesar 10 persen, dan penyaluran gasoil turun 0,4 persen," kata Erika dalam konferensi pers Penutupan Posko Nasional Sektor ESDM Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024, Senin (8/1/2024).

Erika mengatakan, dalam mendukung kelancaran penyaluran BBM selama Nataru pihaknya telah menyiagakan 116 Terminal BBM, 7.897 SPBU, 5.480 Pertashop, dan 71 DPPU. Menurutnya meski mengalami peningkatan konsumsi BBM, namun kondisi stok BBM secara umum masih aman.

"Kondisi stok BBM secara umum selama masa Posko Nataru 2023-2024 dalam kondisi aman," kata Erika.

Erika memaparkan, penyaluran BBM tertinggi saat arus mudik Nataru kali ini, terjadi di tanggal 23 Desember 2023.

"Penyaluran gasoline naik hingga 15,73 persen, dari penyaluran saat kondisi normal. Sedangkan arus balik mudik pertama terjadi pada tanggal 26 Desember 2023, dengan kenaikan gasoline 8,56 persen dari penyaluran normal. Lalu arus balik kedua terjadi pada tanggal 3 Januari 2024, dengan kenaikan gasoline 9,14 persen dari penyaluran normal," jelasnya.

Sementara penyaluran selama periode Posko Nataru 2023-2024 dibandingkan rata-rata penyaluran normal, untuk gasoline naik sebesar 4,5 persen, avtur naik 1,8 persen, namun gasoil turun 3,9 persen.

Tags: