BI Kembali Sampaikan Gejolak Rupiah Saat Ini Tak Separah 2013 dan 2015 | IVoox Indonesia

May 9, 2025

BI Kembali Sampaikan Gejolak Rupiah Saat Ini Tak Separah 2013 dan 2015

1
Deputi Gubernur Senior BI, Mirza Adityaswara (Foto: Istimewa)

IVOOX.id, Jakarta - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengungkapkan volatilitas kurs rupiah terhadap dolar AS saat ini tidak setinggi pada 2013 dan 2015.

"Volatilitas tidak seperti 2013 dan 2015 yang saat itu memang keras sekali," kata Mirza saat ditemui di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (8/5).

Mirza menceritakan terjadinya pergerakan kurs di negara-negara berkembang pada 2013 ketika pelaku pasar merespons rencana kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral AS (The Fed).

Hal serupa juga terjadi ketika Bank Sentral AS benar-benar menaikkan suku bunga acuan sehingga kurs kembali bergejolak pada 2015 karena aliran modal keluar dari negara-negara berkembang.

Mirza mengatakan kondisi saat ini berbeda dengan situasi pada periode 2013 dan 2015 karena kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral AS sudah bisa diprediksi oleh pelaku pasar.

"Sekarang kenaikan suku bunga terus berlanjut. Volatilitas ini sementara saja dan dialami berbagai negara," katanya, seperti diberitakan Antara.

Ia menambahkan perlemahan kurs terhadap dolar AS ini tidak hanya terjadi di negara-negara maju dan berkembang, namun juga negara yang memiliki defisit neraca perdagangan barang dan jasa.

0 comments

    Leave a Reply