BI: Inflasi Pekan Kedua Oktober 0,04%, Kontributor Utama Harga Ayam Ras | IVoox Indonesia

April 24, 2025

BI: Inflasi Pekan Kedua Oktober 0,04%, Kontributor Utama Harga Ayam Ras

bank indonesia 2

IVOOX.id, Jakarta - Survei pemantauan harga (SPH) yang dilakukan Bank Indonesia menyimpulkan inflasi hingga pekan kedua Oktober 2019 sebesar 0,04 persen secara bulanan

karena kenaikan harga daging ayam ras sebesar 0,03 persen, tomat sayur 0,01 persen dan juga rokok kretek 0,01 persen.

Dengan inflasi pekan kedua di bulan kesepuluh sebesar 0,04 persen secara bulanan (month to month/mtm), maka inflasi tahunan diperkirakan sebesar 3,15 persen (year on year/yoy) atau lebih rendah dibanding inflasi tahunan pada September 2019 yang sebesar 3,39 persen, kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Jakarta, Jumat.

Selain beberapa komoditas yang inflasi, survei BI juga mencatat komoditas yang mengalami penurunan harga atau deflasi yakni cabai merah 0,06 persen cabai rawit 0,03 persen, telor ayam ras 0,03 persen, serta bawang merah, tarif angkutan udara, dan jeruk masing-masing deflasi 0,01 persen.

"Dengan perkembangan harga pekan kedua Oktober, Alhamdulilah harga terkendali dan sejalan dengan perkiraan BI hingga akhir tahun," ujar Perry, dikutip Antara.

Jika membandingkan dengan laju inflasi pekan pertama Oktober 2019, Indeks Harga Konsumen (IHK) tidak mencatat kenaikan signifikan. Di pekan pertama, inflasi mencapai 0,02 persen secara bulanan yang disebabkan kenaikan harga daging ayam sebesar 0,03 persen dan tomat sayur sebesar 0,01 persen.

Dengan inflasi pekan pertama di Oktober 2019 sebesar 0,02 persen, maka inflasi pekan pertama Oktober 2019 secara tahunan sebesar 3,13 persen.

Secara keseluruhan, Perry menilai pergerakkan harga-harga masih terkendali jika dibandingkan September 2019. Dia meyakini laju inflasi tahun ini masih akan sesuai sasaran inflasi Bank Sentral di 2,5-4,5 persen (yoy). Bahkan, Perry optimistis inflasi berada di bawah titik tengah sasaran inflasi tersebut.

"Insya Allah, akhir tahun masih akan di bawah titik tengah sasaran inflasi di bawah 3,5 persen," ujar dia.

0 comments

    Leave a Reply