BI Diproyeksikan Perketat Kebijakan Moneter di 2017 | IVoox Indonesia

June 15, 2025

BI Diproyeksikan Perketat Kebijakan Moneter di 2017

1

iVooxid, Jakarta - Bank Indonesia (BI) diproyeksikan tidak akan melonggarkan kebijakan moneternya di 2017 ini. Hal itu seiring dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) di 2017 yang diprediksi menunjukkan inflasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan 2016.

Ekonom Senior Standart Chartered Indonesia, Aldian Taloputra menerangkan, tekanan inflasi di dalam negeri diperkirakan lebih tinggi dari tahun lalu dan kondisi ekonomi global yang masih adanya ketidakpastian membuat tekanan semakin tinggi.

"Inflasi diperkirakan cukup tinggi dan tekanan global juga masih tinggi, BI kami perkirakan tidak akan memotong suku bunganya di tahun ini, kami perkirakan flat," kata Aldian di Jakarta, Senin (23/1/2017).

Meski begitu, Aldian menekankan, BI akan lebih cenderung untuk melonggarkan kebijakan lainnya seperti makroprudensial. Hal tersebut dilakukan BI guna tetap menjaga kondisi perekonomian nasional di 2017 ini. "Mungkin yang akan dijalankan lebih ke policy mix. Mungkin ada instrumen lain di luar suku bunga yang akan dijalan seperti di likuiditas dan makroprudensial,” tegas Aldian.

Sementara itu, Kepala Riset Ekonomi Asean Standart Chartered, Edward Lee menyebutkan, jika inflasi yang tinggi menjadi alasan BI melakukan pelonggaran kebijakan moneter, maka bank sentral perlu memberikan stimulus terhadap pertumbuhan ekonomi

“Inflasi lebih tinggi, maka bank sentral akan memperketat kebijakannya di moneter. Inflasi datang dari supply side. Meski ada kenaikan harga minyak, komoditas lain akan mendorong perekonomian," pungkas Aldian.[ava]

0 comments

    Leave a Reply