BEI: Rerata Nilai Transaksi Harian Sepekan Turun 23,22 Persen | IVoox Indonesia

August 21, 2025

BEI: Rerata Nilai Transaksi Harian Sepekan Turun 23,22 Persen

BEI

IVOOX.id, Jakarta - Data BEI menunjukkan dalam perdagangan sepekan terakhir, 6-10 Juni 2022, rerata nilai transaksi harian turun 23,22 persen menjadi Rp17,19 triliun dari Rp22,39 triliun per hari pada sepekan sebelumnya.

Dalam rilisnya, Minggu (12/6), BEI menyatakan kinerja negatif pasar saham selama sepekan terakhir juga tercermin dari laju Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ). Pada perdagangan akhir pekan ini (10/6), IHSG berakhir di level 7.086 atau terkoreksi 1,34 persen dibanding penutupan akhir pekan sebelumnya di posisi 7.182.

Dengan pelemahan IHSG tersebut, nilai kapitalisasi pasar pada perdagangan akhir pekan ini juga tercatat menyusut 1,46 persen menjadi Rp9.269,64 triliun dari Rp9.406,9 triliun pada penutupan perdagangan akhir pekan sebelumnya.

Data rata-rata frekuensi transaksi harian di BEI selama sepekan terakhir tercatat mengalami penurunan tipis 0,05 persen menjadi 1.548.503 kali transaksi dari sepekan sebelumnya, yakni 1.549.235 kali transaksi per hari.

Namun, data rata-rata volume transaksi harian selama perdagangan pekan ini mencatatkan kenaikan 0,04 persen menjadi 27,72 miliar saham dari sepekan sebelumnya, sebanyak 27,71 miliar saham per hari.

Pada perdagangan Jumat (10/6), investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp195,77 miliar. Namun untuk sepanjang tahun ini yang berakhir 10 Juni 2022, investor asing tercatat melakukan beli bersih mencapai Rp70,58 triliun.

Selama sepekan perdagangan, BEI menerima pencatatan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan III Tahap II-2022 yang diterbitkan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) senilai Rp1 triliun.

Dengan demikian, jumlah emisi obligasi dan sukuk tercatat di BEI pada 2022 yang berakhir 10 Juni 2022 menjadi sebanyak 51 emisi dari 39 emiten senilai Rp63,45 triliun. Sedangkan total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 500 emisi, dengan nilai outstanding Rp454,49 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan 121 emiten.

Adapun jumlah Surat Berharga Negara (SBN) yang tercatat di BEI sebanyak 151 seri, dengan nilai nominal Rp4.801,09 triliun dan USD205,99 juta. Sedangkan, jumlah Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak sepuluh emisi senilai Rp4,34 triliun.

0 comments

    Leave a Reply