BCA Cetak Laba Rp10,5 Triliun

iVOOXid, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) meraup laba bersih senilai Rp10,5 triliun di kuartal II-2017. Pencapaian itu naik 10 persen dari periode yang sama tahun lalu Rp9,6 triliun.

Meningkatnya perolehan laba perusahaan dipicu oleh pertumbuhan penyaluran kredit. Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyatakan, penyaluran kredit perusahaan meningkat 11,9 persen dari periode yang sama tahun lalu menjadi Rp432 triliun.

"BCA terus memperkokoh fondasi bisnis guna mendukung pertumbuhan di masa mendatang dan memanfaatkan kesempatan di seluruh lini bisnis dengan tetap menjaga prinsip manajemen risiko yang prudent. Di tengah kondisi yang dinamis, BCA mengimplementasikan berbagai program dan inisiatif untuk mengantisipasi pertumbuhan jumlah maupun ragam kebutuhan nasabah," ucap dia di Jakarta, Kamis (27/7/2017).

Dia mengaku, pertumbuhan kredit perusahaan didorong oleh sebaran kredit di sektor korporasi dan konsumer. Untuk kredit korporasi, penyalurannya bertumbuh 18,7 persen menjadi Rp160,7 triliun, sementara untuk kredit konsumer berhasil tumbuh 18,4 persen menjadi Rp124,5 triliun.

Jahja menambahkan pertumbuhan kredit korporasi sejalan dengan adanya permintaan kredit yang lebih tinggi di periode April hingga Juni. Untuk portofolio kredit konsumer, banyak disumbang oleh kredit pemilikan rumah (KPR) yang bertumbuh 21,9 persen menjadi Rp75,3 triliun berkat penawaran produk dengan suku bunga yang kompetitif di periode Februari hingga April.

"Sementara untuk kredit kendaraan bermotor berhasil meningkat 12,2 persen menjadi Rp38,2 triliun dan outstanding kartu kredit meningkat 18 persen menjadi Rp11,1 triliun untuk kredit konsumer dan UKM yang tumbuh 12,2 persen menjadi Rp148,3 triliun, sejalan dengan adanya pelunasan fasiltas modal kerja di semester I," pungkas dia.[ava]