Bank KEB Hana Terbitkan Obligasi Subordinasi

iVooxid, Jakarta - PT Bank KEB Hana Indonesia berencana menerbitkan obligasi subordinasi sebesar Rp800 miiar dan 50 juta dolar AS pada 2016 ini yang akan digunakan untuk modal kerja.
Direktur Utama Bank KEB Hana Indonesia Martin Lee di Jakarta, Senin (21/11/2016) mengatakan bahwa dana hasil penerbitan obligasi subordinasi berdenominasi rupiah dan dolar AS itu seluruhnya akan dipergunakan untuk modal kerja dalam rangka pengembangan usaha.
"Dana itu, terutama untuk menyalurkan kredit dan memperkuat struktur permodalan dengan perhitungan sebagai modal pelengkap," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa perseroan juga telah memiliki rencana strategis dalam bentuk rencana korporasi 2015-2019 dan rencana bisnis yang disusun sesuai dengan visi dan misi.
Ia mengatakan bahwa dalam rangka penawaran umum obligasi subordinasi rupiah dan dolar AS itu, Bank KEB Hana Indonesia memperoleh hasil pemeringkatan dari Fitch di level AA (double A) untuk masing-masing instrumen.
"Jangka waktu obligasi subordinasi itu berjangka waktu 7 tahun," paparnya.
Pada aksi korporasi ini, lanjut dia, Bank KEB Hana Indonesia menunjuk PT Bahana Securities, PT Danareksa Sekuritas, dan PT Indo Premier Securities bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi.
Associate Director Investment Banking Indo Premier Securities Yuniar Restanto menambahkan bahwa kupon bunga obligasi subordinasi untuk denominasi rupiah ditawarkan di kisaran 9,5-10,5 persen, sementara kupon bunga obligasi subordinasi dolar AS di kisaran 5,05-6,05 persen.
"Diharapkan obligasi subordinasi yang ditawarkan itu memperkaya instrumen investasi di pasar domestik," katanya.
Ia optimistis obligasi subordinasi yang ditawarkan PT Bank KEB Hana Indonesia dapat diserap investor mengingat kupon yang ditawarkan cukup menggiurkan ditambah dengan kinerja perseroan yang positif.
Per 30 Juni 2016, PT Bank KEB Hana Indonesia mencatatkan "return on assets" (ROA) sebesar 2,95 persen, meningkat dibandingkan periode 31 Desember 2015 yang sebesar 2,34 persen. ROA adalah nilai yang menunjukkan berapa besar aset suatu perusahaan dapat menghasilkan laba. (ant)

0 comments