Bank Dunia Tolak Permintaan Georgieva Untuk Bertemu Terkait Tudingan Ubah Data Bisnis China

IVOOX.id, Washington DC - Dewan Bank Dunia telah menolak permintaan Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva untuk bertemu demi membela diri terhadap klaim bahwa dia menekan staf untuk mengubah data saat ia masih menjabat direktur Bank Duniapada tahun 2017, menurut dua sumber yang diberi pengarahan tentang situasi tersebut.

Seorang pengacara yang disewa oleh Georgieva meminta pertemuan itu dalam surat setebal 17 halaman pada hari Jumat kepada dekan dewan Bank Dunia.

Pengacara, Whitney Debevoise dari Arnold & Porter, menulis bahwa laporan investigasi yang disiapkan oleh firma hukum WilmerHale untuk dewan dilakukan secara tidak benar, melanggar hak proses hukum Georgieva, dan mendasarkan kesimpulan fundamentalnya pada asumsi yang salah, menurut salinan dari surat dilihat oleh Reuters.

WilmerHale menyimpulkan pada bulan September bahwa para pejabat termasuk Georgieva menerapkan “tekanan yang tidak semestinya” pada staf bank untuk mengubah data agar menguntungkan China dalam peringkat Doing Business 2018 bank tersebut.

Georgieva telah membantah tuduhan itu dan dewan Dana Moneter Internasional, yang dipimpin Georgieva sejak Oktober 2019, bulan ini tidak menemukan bukti konklusif untuk mendukung tuduhan kesalahan.

Dewan Bank Dunia memberi tahu Debevoise bahwa tidak pantas untuk bertemu atau mendengar dari Georgieva karena tidak memiliki peran dalam penyelidikan terpisah yang dilakukan oleh WilmerHale tentang potensi kesalahan oleh staf bank saat ini dan mantan staf bank, termasuk Georgieva, menurut seseorang yang diberi pengarahan tentang percakapan itu. .

Laporan itu, diharapkan dalam waktu sekitar dua bulan, akan masuk ke departemen sumber daya manusia bank, bukan dewan.

Ketua dewan Merza Hasan, ketua komite etik dewan dan kepala panel terpisah tentang tata kelola semuanya menolak permintaan tersebut, kata sumber yang dekat dengan dewan.

Dalam tanggapan bersama yang dijelaskan kepada Reuters, ketiga pejabat tersebut mengatakan kepada dewan bahwa mereka tidak akan membagikan surat Debevoise atau pernyataan sebelumnya oleh Georgieva, dengan mengatakan aturan bank dimaksudkan untuk mencegah “gangguan apa pun dari dewan atau pihak lain mana pun” dalam penyelidikan staf, kata sumber tersebut.

Ketiga pejabat tersebut berkomunikasi secara terpisah dengan firma hukum Debevoise.

Seorang juru bicara Bank Dunia menolak mengomentari perkembangan terakhir, mengatakan bank tidak mengomentari penyelidikan.

WilmerHale tidak menanggapi permintaan komentar atas surat Debevoise. Awal bulan ini, perusahaan tersebut mengatakan bahwa laporannya mengikuti semua aturan Bank Dunia yang berlaku, dan Georgieva telah diberitahu bahwa Bank Dunia dapat mengungkapkan informasi apa pun yang dia berikan.(CNBC)