AS Target Al-Qaeda Lagi, Klaim Al Zawahiri Tewas

IVOOX.id, Washington DC - Di tengah kesulitan ekonomi dan tekanan yang dialami diplomasi AS di kancah global, Presiden Joe Biden akan mengumumkan Senin bahwa serangan kontraterorisme CIA di Afghanistan menewaskan pemimpin al-Qaeda Ayman al-Zawahiri, dua sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada NBC News.

Associated Press pertama kali melaporkan bahwa al-Zawahiri tewas dalam operasi tersebut.

Serangan itu “berhasil dan tidak ada korban sipil,” kata seorang pejabat senior pemerintahan Biden sebelumnya, tanpa mengkonfirmasi identitas target.

Biden dijadwalkan untuk berbicara dari Gedung Putih pada 19:30 ET.

Al-Zawahiri, 71, seorang dokter dan pendiri Jihad Islam Mesir sebelum naik ke peringkat teratas dalam jaringan al-Qaeda, adalah salah satu arsitek di balik serangan teroris 11 September yang menghancurkan di World Trade Center dan Pentagon.

Dalam minggu-minggu setelah serangan 11 September, Taliban memberikan perlindungan bagi al-Qaeda sementara Amerika memobilisasi untuk apa yang akan menjadi perang terpanjangnya.

Al-Zawahiri menggantikan Osama bin Laden sebagai kepala al-Qaeda pada tahun 2011.

Al-Zawahiri sebelumnya didakwa oleh pemerintah AS atas dugaan perannya dalam pemboman tahun 1998 di Kedutaan Besar AS di Dar es Salaam, Tanzania, dan Nairobi, Kenya.

Departemen Luar Negeri sebelumnya telah menawarkan hadiah hingga $25 juta untuk informasi yang mengarah pada penangkapannya.

Serangan pesawat tak berawak hari Minggu adalah operasi kontraterorisme CIA pertama yang diketahui sejak Kabul jatuh ke tangan Taliban tahun lalu.(CNBC)