Arema FC Kalahkan Bhayangkara Presisi dengan Skor Tipis 2-1 | IVoox Indonesia

September 4, 2025

Arema FC Kalahkan Bhayangkara Presisi dengan Skor Tipis 2-1

Pemain Arema FC Dalberto Luan
Pemain Arema FC Dalberto Luan merayakan gol yang dia cetak ke gawang Bhayangkara Presisi Lampung FC, dalam pertandingan Super League di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (22/8/2025). ANTARA/Ananto Pradana

IVOOX.id – Arema FC memenangkan pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan skor tipis 2-1 pada ajang Super League 2025/2026 yang diselenggarakan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat, 22 Agustus 2025.

Mengutip Antara, pada babak pertama, meski bertindak sebagai tim tamu Bhayangkara Presisi Lampung FC langsung tancap gas untuk mencuri gol dari tuan rumah Arema FC.

Bhayangkara menampilkan permainan taktis yang dikombinasikan serangan cepat dari sektor sayap kanan dan kiri untuk membongkar rapatnya pertahanan Arema FC.

Strategi yang diterapkan oleh tim tamu membuat Arema FC kesulitan mengembangkan permainan. Apalagi pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC juga menguasai sisi tengah lapangan.

Bhayangkara Presisi Lampung FC sanggup membuka keunggulan pada menit ke-10 melalui gol yang dicetak oleh Fareed Sadat.

Kecolongan satu gol membuat Arema FC terpantik untuk mengejar ketertinggalan, serangkaian serangan dilancarkan untuk menyamakan kedudukan.

Arema FC baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-39 melalui Dalberto Luan yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor.

Setelah gol dari Dalberto, Arema FC langsung tampil solid dan mencoba mengusai lini tengah lapangan.

Tetapi, upaya itu juga harus dihadapkan dengan permainan keras yang diperagakan oleh tim tamu.

Kedudukan 1-1 pada pertandingan Arema FC melawa Bhayangkara Presisi Lampung FC bertahan hingga peluit panjang babak pertama ditiupkan.

Memasuki babak kedua, Arema FC dan Bhayangkara Presisi Lampung FC sama-sama berupaya menambah kedudukan.

Alhasil kedua tim saling silih berganti melancarkan serangan ke lini pertahanan lawan.

Namun, memasuki pertengahan babak kedua tim tuan rumah mampu memegang kendali jalannya laga. Hal itu sedikit menyulitkan Bhayangkara dalam menjalankan strategi di dalam pertandingan ini.

Praktis, para pemain Bhayangkara yang dilatih oleh Paul Munster hanya mengandalkan serangan balik, dengan memanfaatkan kesalahan umpan dari pemain Arema FC.

Menyadari hal itu, para pemain tim berjuluk Singo Edan langsung bermain lebih rapat sekaligus meminimalkan kesalahan bermain.

Pertandingan di babak kedua juga tetap menyajikan permainan keras, pasalnya dalam pertandingan Arema FC maupun Bhayangkara Presisi Lampung FC sama-sama mengincar kemenangan.

Hingga menit ke-83 papan skor masih belum berubah, kedudukan sama kuat 1-1.

Dalberto menjadi penyelamat bagi Arema FC, ketika pemain asal Brasil itu mencetak gol keduanya melalui titik penalti pada menit ke-90+7.

Pelatih Arema FC Marcos Santos mengakui kemenangan melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC 2-1 merupakan hasil yang tidak mudah didapat.

Marcos mengatakan para pemain tim lawan mampu tampil solid, sekaligus mengandalkan kekuatan fisik yang membuat anak asuhannya sulit mengembangkan permainan.

"Pertandingan ini sulit karena Bhayangkara tampil sangat kuat, juga pemain mereka miliki fisik yang tinggi," kata Marcos saat sesi konferensi pers seusai pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (22/8/2025), dikutip dari Antara.  

Soal proses terjadinya penalti yang sempat diprotes pemain dan ofisial tim lawan, Marcos mengutarakan bahwa keputusan Wasit Muhammad Tri Santoso sudah benar, apalagi sebelum memutuskan memberikan hadiah tendangan "12 pas" pengadil lapangan juga mengecek rekaman tayangan melalui video assisten referee (VAR).

"Saya ada di lapangan, di depan dan ketika pemain saya akan menendang ada pemain Bhayangkara mencoba menghalangi dari belakang sehingga mengenai kaki Dalberto," ucapnya.

Terlepas dari faktor apapun, Marcos mengapresiasi kerja keras para pemain sehingga mampu mewujudkan tiga poin tambahan di laga kandang kedua bagi Arema FC.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemain karena mereka sudah bekerja keras sampai kami bisa mendapatkan tiga poin," ucapnya.

Sementara, pelatih Bhayangkara Presisi Lampung FC Paul Munster menyayangkan keputusan wasit Muhammad Tri Santoso yang memberikan penalti kepada Arema FC sehingga menyebabkan kekalahan bagi tim yang dilatihnya.

Munster mengatakan, jika tidak meraih tiga poin setidaknya Bhayangkara bisa membawa pulang 1 poin.

"Kami sudah bekerja keras. Setidaknya kalau tidak memenangkan pertandingan ini kami akan mengambil poin," kata Munster dalam sesi konferensi pers seusai pertandingan melawa Arema FC yang diselenggarakan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (22/8/2025), dikutip dari Antara.  

"Kami mampu bermain dengan nyaman, seperti yang bisa dilihat kami memiliki banyak peluang mencetak gol tetapi sayang sekali ada pelanggaran dan penalti," ucapnya.

Hasil minor ini memperpanjang tren negatif Bhayangkara Presisi Lampung FC yang belum sekalipun merasakan kemenangan di awal musim kompetisi Super League.

Bhayangkara saat ini baru memperoleh satu poin dari hasil imbang 1-1 saat melawan PSM Makassar.

0 comments

    Leave a Reply