Angkasa Pura I akan Kembangkan Tiga Bandara pada 2017

iVooxid, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) akan mengembangkan tiga bandara pada 2017, yaitu bandara Achmad Yani Semarang di Jawa Tengah, bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Kalimantan Selatan dan sebuah bandara baru di Yogyakarta bernama New Yogyakarta Kulon Progo. Pengembangan ketiga bandara tersebut adalah bagian dari rencana pengembangan lima bandara yang dilakukan Angkasa Pura hingga 2020 yang membutuhkan dana investasi Rp25 triliun.
“Kami akan membiayai pengembangan ketiga bandara tersebut dengan penerbitan obligasi bernilai Rp4 triliun pada 2017. Total dana yang dibutuhkan untuk mengembangkan ketiga bandara tersebut sebesar Rp8,2 triliun pada tahun depan,†ujar Novrihandri, Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi Angkasa Pura I di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (28/11).
Ia mengemukakan, ketiga bandara tersebut telah menyelesaikan proses pembebasan lahan. Pengembangan bandara di Yogyakarta akan dilaksanakan mulai tahun depan, sedangkan pengembangan bandara di Semarang dan Banjarmasin sudah mulai dilaksanakan pada tahun ini.
“Penerbitan obligasi adalah opsi pertama sumber pendanaan perseroan untuk membiayai pengembangan ketiga bandara itu. Sedangkan opsi kedua yaitu sinergi dengan perusahaan-perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Melalui sinergi tersebut, perseroan ingin membuat kemitraan yang investasinya besar untuk membiayai pengembangan bandara tersebut,†paparnya.
Kebutuhan dana untuk pengembangan ketiga bandara tersebut pada tahun depan juga dibiayai oleh obligasi senilai Rp2,7 triliun dan sukuk ijarah sebesar Rp540 miliar yang dicatatkan di BEI pada hari ini (28/11). “Prediksi perbankan untuk tahun depan, kita punya (kredit sindikasi) plafon sekitar Rp4 triliun. Semua kita kombinasikan untuk segera melanjutkan pengembangan bandara agar lebih baik kapasitasnya,†pungkas Novrihandri.[abr]

0 comments