Anggota DPR Minta Tol Padang-Sicincin Segera Dioperasikan Hadapi Lebaran 2025 | iVoox Indonesia

March 17, 2025

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Anggota DPR Minta Tol Padang-Sicincin Segera Dioperasikan Hadapi Lebaran 2025

IVOOX.id – Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolando, meminta Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU) untuk segera mengoperasikan Jalan Tol Padang-Sicincin selama musim mudik Lebaran 2025. Permintaan ini ia sampaikan saat menghadiri acara buka puasa bersama sekaligus syukuran pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan periode 2025-2030 di Padang Aro, Solok Selatan, Kamis (13/3/2025).  

Menurut Zigo, keberadaan tol ini sangat penting untuk mengurangi kemacetan di jalur Padang-Bukittinggi yang selalu menjadi titik kepadatan saat arus mudik. 

"Saya instruksikan Kementerian PU agar Tol Padang-Sicincin segera difungsikan untuk mudik Lebaran 2025 guna mengurai kemacetan di jalur Padang-Bukittinggi," ujar Zigo dalam keterangan tertulis yang diterima ivoox.id, Minggu (16/3/2025). 

Selain mendesak percepatan fungsional tol, Zigo juga mendorong alokasi kembali anggaran sebesar Rp 20 miliar untuk preservasi jalan nasional Lubuk Selasih-Surian (Kawasan Air Dingin). Anggaran tersebut diharapkan dapat dialokasikan melalui skema surat berharga syariah negara (SBSN). 

Zigo mengungkapkan bahwa kesiapan Tol Padang-Sicincin telah dibahas dalam rapat Komisi V DPR RI pada 11 Maret 2025, yang juga menyoroti percepatan perbaikan jalan dan jembatan nasional serta kesiapan posko di titik-titik rawan bencana. Dalam rapat kerja sebelumnya dengan Kementerian PU pada 6 Februari 2025, pagu anggaran Kementerian PU ditetapkan sebesar Rp 29,57 triliun setelah efisiensi sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. Namun, setelah rekonstruksi anggaran pada 13 Februari 2025, pagu meningkat menjadi Rp 50,4 triliun, membuka peluang untuk proyek prioritas seperti penanganan longsor senilai Rp 16 miliar dan pembangunan jembatan pengganti bailey senilai Rp 20,4 miliar. 

Zigo menegaskan bahwa meskipun pemerintah sedang melakukan efisiensi anggaran dari Rp 110,9 triliun dalam APBN 2025 yang dipangkas menjadi Rp 81,3 triliun, hal itu tidak boleh disalahartikan sebagai pemangkasan proyek infrastruktur. 

"Fokus pemerintah memang beralih ke pengembangan sumber daya manusia, tetapi proyek-proyek yang menyangkut kepentingan masyarakat luas, seperti tol ini, tetap harus berjalan," kata politisi Fraksi Partai Golkar tersebut.

Sementara itu, PT Hutama Karya sebagai pelaksana proyek tol, melalui Executive Vice President Sekretaris Perusahaan, Adjib Al Hakim, memastikan bahwa Jalan Tol Padang-Sicincin akan dioperasikan dengan dua jalur selama Lebaran 2025. 

"Kami juga telah menyiapkan fasilitas pendukung seperti posko kesehatan dan kendaraan operasional untuk kelancaran arus mudik," ujar Adjib pada 13 Maret 2025. 

Tol Padang–Sicincin dilengkapi dengan 15 unit jembatan underbridge yang melintasi jalan lokal dan jalur kereta api. Selain itu, terdapat 10 jembatan sungai dan irigasi serta tiga overpass untuk memisahkan jalur tol dari lalu lintas lokal.

Ruas jalan bebas hambatan ini juga memiliki 21 pelintasan box traffic untuk kendaraan lokal, lima pelintasan box pedestrian bagi pejalan kaki dengan akses masuk dan keluar melalui Gerbang Tol Padang dan Gerbang Tol Kapalo Hilalang.

Selain Seksi Padang-Sicincin Hutama Karya juga mengoperasikan ruas tol fungsional lainnya. Jalan tersebut yakni Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum (25,68 km) dan Jalan Tol Palembang-Betung Seksi 2 Gerbang Tol Rengas/Musi Landas-Pangkalan Balai (30,67 km).

0 comments

    Leave a Reply