Ancelotti Marah karena Persiapan Napoli Terganggu Jelang Kontra Liverpool

IVOOX.id, Napoli – Pelatih Napoli, Carlo Ancelotti marah karena kondisi ruang ganti di Stadion San Paolo. Pasalnya, pekerjaan renovasi dilakukan oleh otoritas lokal selaku pemilik lahan dianggap mengganggu persiapan Napoli. Tima asuhan Ancelotti itu akan melakoni laga pembuka Liga Champions melawan juara bertahan Liverpool dalam waktu kurang dari sepekan ke depan.

Klub Seri A itu harus memainkan dua pertandingan liga pembuka mereka di luar kandang, melawat ke Fiorentina dan ke markas juara bertahan Juventus, karena rekonstruksi stadion.

“Saya melihat kondisi kamar ganti San Paolo. Saya tidak bisa berkata apa-apa,” ujar Ancelotti kepada situs web klub.

“Saya marah dengan ketidaktepatan dan ketidakmampuan mereka yang melakukan pekerjaan ini,” sambung pelatih pemenang Liga Champions tiga kali itu.

Tim, yang finis 11 poin di belakang Juve musim lalu, akan menjamu Sampdoria pada laga Serie A Sabtu (14/9) dan Liverpool di kompetisi antar klub tertinggi Eropa tiga hari kemudian.

Ancelotti, yang kini berusia 60 tahun, mempertanyakan apakah fasilitas akan tersedia untuk para pemainnya sebelum pertandingan yang dijadwalkan untuk hari Sabtu dan Selasa.

“Dalam dua bulan saya bisa membangun sebuah rumah, tapi mereka belum bisa merenovasi ruang ganti! Di mana kami harus memiliki ruang ganti untuk bermain melawan Sampdoria dan Liverpool?" Saya melihat ada penghinaan dari otoritas kota. Saya kecewa,” sambungnya.

Direktur renovasi di stadion menegaskan pekerjaan akan selesai seperti yang direncanakan pada hari Jumat. “Saya bingung dengan pernyataan Ancelotti,” ujar arsitek Filomena Smiraglia kepada Gazzetta Dello Sport.

“Hari ini kami mengunjungi ruang ganti bersama wakil presiden Napoli, Edoardo De Laurentiis, yang melhat para pekerja menyelesaikan renovasi,” sambungnya.

Kontraktor Carlo Perego, yang perusahaannya Tipiesse melakukan pekerjaan itu, mengatakan mereka sebenarnya “lebih cepat dari jadwal”.

“Renovasi di ruang ganti selesai, kecuali untuk sentuhan akhir yang akan selesai besok (Kamis). Semuanya akan selesai dijadwalkan pada hari Jumat 10 pagi, sesuai tanggal dikonfirmasi. Kami tidak terlambat, bahkan kami lebih cepat dari masa kontrak,” jelasnya.

Stadion, yang menjadi saksi penampilan hebat Diego Maradona antara 1984-1991, pada awalnya dibangun pada tahun 1948. San Paolo menjadi tuan rumah lima pertandingan di Piala Dunia 1990. Renovasi dilakukan untuk menyambut digelarnya Universiade musim panas ini.